Global searching is not enabled.
Skip to main content

Weekly outline

    • SELAMAT DATANG

      DI MATA KULIAH  METODE PENELITIAN

      KELAS B

      DOSEN PENGAMPU: DR. YUSNAENI, S.Pd., M.Si


      VISI

      Menjadikan program studi pendidikan biologi sebagai lembaga penghasil guru biologi yang berkualitas, sehingga mampu bersaing pada tingkat regional, nasional maupun Internasional

      MISI


      1.    Menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran untuk menyiapkan dan menghasilkan lulusan yang berakhlak, berbudi pekerti, mandiri, inovatif, berdisiplin dan bertanggung jawab, kooperatif dan menguasai Ipteks.
      2.    Menyelenggarakan penelitian bagi dosen dan mahasiswa untuk menghasilkan alternatif pemecahan masalah pembelajaran MIPA.
      3.    Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat, melalui peningkatan kualitas dan kuantitas peran serta dosen dan mahasiswa pendidikan biologi dalam kehidupan bermasyarakat.
      4.    Mengembangkan dan meningkatkan aktualisasi diri dan potensi mahasiswa pendidikan biologi.
      5.    Menjalin kerjasama yang berkelanjutan dengan berbagai lembaga dan stakeholders dalam rangka peningkatan kualitas pendidikan biologi.
      6.    Memiliki kepekaan yang tinggi terhadap perkembangan regional, nasional dan global.
      7.    Memberikan kontribusi yang maksimal terhadap perkembangan pendidikan khususnya bidang biologi.


      TUJUAN

      1.    Menghasilkan calon guru biologi yang menguasai bidang ilmu biologi, trampil menguasai berbagai model pembelajaran biologi, baik di kelas, laboratorium dan di lapangan.
      2.    Menyiapkan lulusan untuk studi lanjut agar dapat menjadi guru yang berkualitas dan memiliki spesialisasi bidang ilmu.
      3.    Membekali lulusan dengan berbagai metode penelitian dalam bidang biologi dan bidang terapannya.
      4.    Meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana penunjang pendidikan dan pengajaran.
      5.    Meningkatkan kualitas dosen.
      6.    Mewujudkan kerjasama/kemitraan yang saling menguntungkan.
      7.    Meningkatkan manajemen pendidikan.
      8.    Meningkatkan relevansi kurikulum

      Deskripsi Mata Kuliah

      Mata kuliah Metode Penelitian merupakan salah satu mata kuliah dalam program studi pendidikan Biologi yang erat sekali kaitannya dalan penyelesaian tugas akhir mahasiswa. Mata kuliah metode penelitian secara umum mengkaji tentang jenis-jenis penelitian, permasalahan penelitian, variabel penelitian, hipotesis penelitian, desain percobaan, teknik mengutip dan mengkaji pustaka, teknik menyusun proposal dan aplikasinya di lapangan.

      Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

      Setelah selesai mengikuti perkuliahan ini, mahasiswa diharapkan dapat menganalisis 

      prinsip-prinsip dalam menemukan masalah penelitian yang relevan dengan tugas akhir sekaligus merancang/menyusun proposal proposal berdasarkan jeis penelitian yang akan dikaji dalam tugas akhir baik terkait dengan penelitian murni ataupun penelitian kependidikan.

      Referensi

      Afifuddin dan Beni Ahmad. 2009. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Pustaka Setia. 

       Arikunto, Suharsimi. 2005. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara. 

      Dimyati dan Mudjiono. 2006. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta. 

      Hamidi. 2008. Metode Penelitian Kualitatif. Malang: UMM Press. 

      Ibrahim, R dan Nana Syaodih. 2003. Perencanaan Pengajaran. Jakarta: Rineka Cipta

      Iskandar. 2008. Metodologi Penelitian Pendidikan dan Sosial (Kuantitatif dan Kualitatif). Jakarta: GP Press.

      Mahmud. 2011. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: CV Pustaka Setia. 

      Moleong, Lexy J. 2008. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. 

      Patilima, Hamid. 2007. Metode Penelitian Kualitatif. Jakarta: Alfabeta. 

      Prastowo, Andi. 2011. Metode Penelitian Kualitatif dalam Perspektif Rancangan Penelitian. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media. Rohani, Ahmad. 2004. Pengelolaan Pengajaran. Jakarta: PT Rineka Cipta. 

      Sugiyono. 2008. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta. 

      Sugiyono, 2008. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta. 

      Sukardi. 2006. Penelitian Kualitatif Naturalistik dalam Pendidikan. Yogyakarta: Usaha Keluarga

      Nasir, Moh. 2003. Metode Penelitian. Jakarta: Ghalia Indonesia.

      Petunjuk Belajar Bagi Mahasiswa

      Untuk menyelesaikan mata kuliah ini, disarankan agar anda mempelajari setiap materi secara berurutan dari materi pertama sampai dengan materi terakhir. Belajar dengan menggunakan e-learning ini dituntut kemandirian dan kejujuran anda terhadap diri sendiri. Jadi anda jangan tergesa-gesa menyelesaikan pelajaran tersebut. Jika anda belum menguasai pelajaran tersebut, ulangi kembali bagian-bagian yang belum anda kuasai sesuai dengan yang diharapkan.
      Selain membaca materi ini, anda diharapkan juga membaca buku-buku yang relevan seperti yang tercantum pada referensi setiap materi, karena dengan membaca buku-buku tersebut akan membantu anda dalam mengatasi kesulitan yang anda temukan dalam modul.
      Mudah-mudahan materi dalam e-learning ini dapat memenuhi harapan penyusun dan benar-benar bermanfaat bagi mahasiswa. Kekurangan, kesalahan tentu ada pada materi ini, maka kritik, saran teguran maupun petunjuk-petunjuk yang menuju ke arah perbaikan akan selalui diterima dengan tangan terbuka, untuk itu penyusun mengucapkan banyak terima kasih.
      Akhir kata, pergunakalanlah waktu anda dengan baik untuk belajar agar hasil maksimal dapat anda capai.
      Selamat Belajar.
  • Uuntuk melihat pokok materi  dalam mata kuliah ini silahkan download RPS berikut

    Files: 2
  • Selamat Berjumpa dalam Pembelajaran e-learning

    Bagaimana keadaan anda semua? semoga senantiasa sehat selalu.  Pertemuan kali ini mengkaji tentang gambaran umum penelitian sebelum kita lebih spesifik mengkaji materi lebih lanjut.

    Materi ini akan menanamkan tentang konsep dasar, karakteristis, langkah-langkah dan etika dalam penelitian. Pemahanam ini penting untuk dikaji, agar mahasiswa dapat menanamkan dalam dirinya terkait hal2 yang perlu dilakukan sebelum penelitian.

    Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

    Setelah mengikuti pertemuan ini, mahasiswa dapat menganalisis berbagai  onsep dasar, karakteristis, langkah-langkah dan etika dalam penelitian.

    Materi Pokok

    1. Pengertian penelitian
    2. Karakteristik penelitian
    3. Kriteria penelitian
    4. Langkah-langkah penelitian
    5. Etika dalam penelitian

    File: 1
  • Selamat Berjumpa dalam Pembelajaran e-learning

    Bagaimana keadaan anda semua? semoga senantiasa sehat selalu.  Pertemuan kali ini mengkaji tentang gambaran umum penelitian sebelum kita lebih spesifik mengkaji materi lebih lanjut.

    Materi ini akan mengkaji tentang jenis-jenis penelitian dan unsur-unsur yang terdapat dalam proposal penelitian yang umum dilakukan di masyarakat.

    Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

    Setelah mengikuti pertemuan ini, mahasiswa dapat menganalisis berbagai  jenis penelitian dan unsur-unsur yang terdapat dalam proposan penelitian yang berkembang di masyarakat

    Materi Pokok

    1. Jenis - jenis penelitian
    2. Unsur-unsur proposal penelitian

    File: 1
  • Selamat Berjumpa dalam Pembelajaran e-learning

    Bagaimana keadaan anda semua? semoga senantiasa sehat selalu.  

    Dalam Pertemuan kali ini, akan dipelajari tentang proses menemukan dan memilih masalah penelitian. Masalah penelitian adalah komponen yang paling urgen dalam penyusunan proposal dan skripsi/tugas akhir penelitian. bagi peneliti pemula, menemukan masalah penelitian adalah hal yang agak susah. Oleh karena itu, silahkan pelajari materi tersebut.

    Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

    Setelah mengikuti pertemuan ini, mahasiswa dapat memformulasikan masalah penelitian dengan baik

    Materi Pokok

    1. Cara menemukan masalah

    2. Karakteristik masalah penelitian

    3. Ciri masalah yang baik

    4. Bentuk-bentuk rumusan masalah


    File: 1
  • Selamat Berjumpa dalam Pembelajaran e-learning

    Bagaimana keadaan anda semua? semoga senantiasa sehat selalu.  

    Dalam Pertemuan Materi ini, akan dipelajari tentang hipotesis penelitian. Hipotesis atau anggapan dasar adalah jawaban sementara terhadap masalah yang masih bersifat praduga karena masih harus dibuktikan kebenarannya melalui data yang dikumpulkan melalui penelitian.

    Hipotesis ilmiah mencoba mengutarakan jawaban sementara terhadap masalah yang akan diteliti. Hipotesis menjadi teruji apabila semua gejala yang timbul tidak bertentangan dengan hipotesis tersebut. Dalam upaya pembuktian hipotesis, peneliti dapat saja dengan sengaja menimbulkan atau menciptakan suatu gejala. Kesengajaan ini disebut percobaan atau eksperimen. Hipotesis yang telah teruji kebenarannya disebut teori.


    Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

    Setelah mengikuti pertemuan ini, mahasiswa dapat memformulasikan hipotesis ilmiah yang benar

    Materi Pokok

    Pengertian hipotesis, fungsi hipotesis, perumusan hipotesis, ciri hipotesis yang baik, tipe kesalahan dalam hipotesis, dan hubungan hipotesis dengan teori


    File: 1
  • Selamat Berjumpa dalam Pembelajaran e-learning

    Bagaimana keadaan anda semua? semoga senantiasa sehat selalu.  

    Dalam Pertemuan Materi ini, akan dipelajari tentang variabel penelitian. Variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, obyek atau kegiatan yang mempunyai variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan ditarik kesimpulannya. Variabel banyak sekali ragamnya, oleh karena itu silahkan perlajari materi baik-baik


    Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

    Setelah mengikuti pertemuan ini, mahasiswa dapat menentukan jenis-jenis variabel dalam penelitian dengan tepat

    Materi Pokok

    Pengertian variabel, hubungan antar variabel, macam-macam variabel, ciri-ciri variabel, dan defenisi operasional variabel



    File: 1 Assignment: 1
  • Selamat Berjumpa dalam Pembelajaran e-learning

    Bagaimana keadaan anda semua? semoga senantiasa sehat selalu.  

    Dalam Pertemuan Materi ini, akan dipelajari tentang PENULISAN TINJAUAN PUSTAKA DAN DAFTAR PUSTAKA. 

    Tinjauan Pustaka merupakan bagian terpenting dari sebuah pengertian karya tulis ilmiah. Hampir disetiap karya tulis, baik skripsi, tesis, desertasi, jurnal, makalah, atau yang lainnya selalu ada istilah tinjauan pustaka. Tinjauan pustaka dapat diartikan sebagai penegaskan atas batas-batas logis penelitian dan menjadi petunjuk bagi peneliti untuk memperhitungkan apa yang relevan dan apa yang tidak relevan untuk kemudian dikaji dalam penelitiannya, atau sampai batas mana penelitian akan dilakukan dan asumsi yang mendasari penelitan tersebut dilakukan.Tinjauan pustaka dapat ditulis secara terpisah atau menjadi satu artikel tersendiri, atau dapat juga digunakan untuk menjadi kerangka teoritis atau rasional pada suatu penelitian. Tinjauan pustaka merupakan bagian dari proposal penelitian dan sering kali menjadi sebuah bab tersendiri dalam tesis atau disertasi.

    Sebuah karya ilmiah wajib mencantumkan sumbernya. Sumber inilah yang nantinya disusun dalam daftar pustaka. 
    Daftar pustaka adalah rangkaian daftar tulisan yang memuat sumber atau referensi yang berasal dari buku, jurnal, skripsi, makalah atau artikel internet dan sebagainya untuk dijadikan landasan dalam penelitian. Tujuan penulisan daftar pustaka antara lain, terhindar dari plagiat, sebagai bentuk apresiasi penulis terhadap karya orang lain, membantu pembaca untuk mengetahui lebih dalam dengan topik terkait, dan membangun kredibilitas.

    Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

    Setelah mengikuti pertemuan ini, mahasiswa dapat menganalisis kritis terkait pustaka yang diperlukan dalam usulan penelitian yang telah dirancang sekaligus mengaplikasikan penulisan pustaka sesuai aturan yang berlaku

    Materi Pokok

    Keguaan pustaka, sumber-sumber pustaka, cara merujuk pustaka, dan teknik penulisan daftar pustaka


    Assignment: 1 File: 1
  • Selamat Berjumpa dalam Pembelajaran e-learning

    Bagaimana keadaan anda semua? semoga senantiasa sehat selalu.  

    Pertemuan ini adalah ujian tengah semester, materi ujian mencakup dari pertemuan pertama samapi pertemuan ketujuh. silahkan mempersiapkan diri baik-baik dengan membaca dan mencermati materi yang telah disajikan termasuk materi tambahan yang anda bisa pelajari sendiri.

    Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

    Setelah mengikuti pertemuan ini, mahasiswa dapat menjawab semua pertanyaan yang diberikan dengan baik dan benar

    Materi Pokok

    Materi pendahualuan sampai materi ketujuh dalam elearning ini.


    Assignment: 1
  • Selamat Berjumpa dalam Pembelajaran e-learning

    Bagaimana keadaan anda semua? semoga senantiasa sehat selalu.  Pertemuan kali ini mengkaji tentang teknik sampling dalam penelitian.  Sebuah penelitian yang baik haruslah memperhatikan dan menggunakan sebuah teknik dalam menetapkan sampel yang akan diambil sebagai subjek penelitian. Teknik sampling adalah teknik yang dilakukan untuk menentukan sampel. 

    Teknik penentuan sampel dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu  Probability Sampling dan Nonprobability Sampling. Yang termasuk ke dalam kelompok probability sampling antara lain: simple random sampling, proportionate stratified random sampling, disproportionate stratified random sampling, dan area (cluster) sampling (disebut juga dengan sampling menurut daerah). Sedangkan yang termasuk jenis nonprobability sampling antara lain: sampling sistematis, sampling kuota, sampling aksidental, purposive sampling, sampling jenuh, dan snowball sampling.


    Sub Capaian Pembelajaran

    Setelah mengikuti pertemuan ini, mahasiswa dapat menganalisis berbagai  konsep dasar dalam penetuan sampel.

    Materi Pokok

    1. Pengertian teknik sampling
    2. Ukuran sampel
    3. Jenis Teknik sampling

    File: 1 Pages: 2 Forum: 1
  • Selamat Berjumpa dalam Pembelajaran e-learning

    Bagaimana keadaan anda semua? semoga senantiasa sehat selalu.  Pertemuan kali ini mengkaji tentang Validitas dan Realibilitas dalam penelitian.  Validitas berasal dari kata validity yang mempunyai arti sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsi ukurnya. Suatu skala atau instrumen pengukur dapat dikatakan mempunyai validitas yang tinggi apabila instrumen tersebut menjalankan fungsi ukurnya, atau memberikan hasil ukur yang sesuai dengan maksud dilakukannya pengukuran tersebut. Sedangkan tes yang memiliki validitas rendah akan menghasilkan data yang tidak relevan dengan tujuan pengukuran. Suatu alat ukur yang valid tidak hanya mampu menghasilkan data yang tepat akan tetapi juga harus memberikan gambaran yang cermat mengenai data tersebut. Sedangkan realibilitas adalah indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat ukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan. Bila suatu alat pengukur dipakai dua kali – untuk mengukur gejala yang sama dan hasil pengukuran yang diperoleh relative konsisten, maka alat pengukur tersebut reliable. Dengan kata lain, realibitas menunjukkan konsistensi suatu alat pengukur di dalam pengukur gejala yang sama.


    Sub Capaian Pembelajaran

    Setelah mengikuti pertemuan ini, mahasiswa dapat menganalisis validitas dan reliabilitas Data penelitian

    Materi Pokok

    1. Pengertian Validitas dan Reliabilitas
    2. Jenis-jenis Validitas dan Reliabilitas 


    File: 1 Forum: 1 URL: 1
  • Selamat Berjumpa dalam Pembelajaran e-learning

    Bagaimana keadaan anda semua? semoga senantiasa sehat selalu.  Pertemuan kali ini mengkaji tentang Desain Penelitian Eksperimen. Penelitian eksperimen adalah penelitian dimana peneliti dengan sengaja memberikan suatu perlakuan atau intervensi (variabel bebas) kepada subjek penelitian dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh perlakuan tersebut terhadap variabel terikat (variabel yang diteliti). Faktor penelitian dalam eksperimen lazim disebut perlakuan (treatment), atau intervensi. Unit eksperimen, unit pengamatan, dan unit analisis dalam eksperimen dapat merupakan individu atau agregat individu (kelompok).

    Jenis penelitian eksperimen terbagi menjadi 3 yaitu desain pra-eksperimental yaitu rancangan penelitian eksperimen yang dirancang dengan hanya mempunyai sedikit saja ciri-ciri suatu desain percobaan, kedua yaitu desain eksperimental semu, yaitu desain penelitian percobaan yang mengandung sebagian besar ciri-ciri penelitian eksperimen, dan desain eksperimen murni (sebenarnya), yaitu desain percobaan yang mempunyai ciri-ciri lengkap yang diperlukan dalam suatu percobaan.

    Beberapa desain eksperimen semu antara lain one shot case study, satu kelompok pretest- posttest, dan Intact -Group Comparison. Desain eksperimental semu yang sering dipakai antara lain rangkaian berkala (time -series design) dan non equivalent control group design, sedangkan desain eksperimen murni yang banyak digunakan antara lain: randomized block design, Randomized complete block design, dan randomized control group pretest-posttest.

    Sub Capaian Pembelajaran

    Setelah mengikuti pertemuan ini, mahasiswa dapat membedakan desain rancangan penelitian dalam penelitian eksperimen. 

    Materi Pokok

    1. Pengertian Penelitian Eksperimen
    2. Ciri dan Prinsip Desain Eksperimen
    3. Kelebihan dan Kelemahan Desain Percobaan

    File: 1 Forum: 1
  • Selamat Berjumpa dalam Pembelajaran e-learning

    Bagaimana keadaan anda semua? semoga senantiasa sehat selalu.  Pertemuan kali ini mengkaji tentang Penelitian Tindakan Kelas (PTK).  PTK adalah adalah bentuk kegiatan yang merupakan kegiatan pengembangan diri setiap pendidik yang dilaksanakan secara bersiklus. Tujuan PTK adalah memperbaiki dan meningkatkan kualitas pembelajaran serta membantu memberdayakan guru dalam memecahkan masalah pembelajaran di sekolah (Muslich, hal. 10). Menurut Suyanto (1997), tujuan PTK adalah meningkatkan dan/atau memperbaiki praktik pembelajaran di sekolah, meningkatkan relevansi pendidikan, meningkatkan mutu pendidikan, dan efisiensi pengelolaan pendidikan

    Sub Capaian Pembelajaran

    Setelah mengikuti pertemuan ini, mahasiswa dapat mendesain rancangan penelitian tindakan kelas. 

    Materi Pokok

    Penelitian Tindakan Kelas

    File: 1 Forum: 1 URL: 1
  • Selamat Berjumpa dalam Pembelajaran e-learning

    Bagaimana keadaan anda semua? semoga senantiasa sehat selalu.  Pertemuan kali ini mengkaji tentang Penelitian Pengembangan.  Penelitian pengembangan adalah serangkaian metode riset yang digunakan untuk menghasilkan suatu prodak tertentu seperti prototipe, desain, materi pembelajarn, media, strategi, alat evaluasi pendidikan dalam pembelajaran.

    Jenis penelitian pengembangan yang paling umum melibatkan situasi di mana proses pengembangan produk dianalisis dan dijelaskan, dan produk akhir dievaluasi. Tipe kedua dari penelitian pengembangan lebih berfokus pada dampak produk pada pelajar atau organisasi.

    Sub Capaian Pembelajaran

    Setelah mengikuti pertemuan ini, mahasiswa dapat mendesain rancangan penelitian pengembangan. 

    Materi Pokok

    Penelitian Pengembangan

    File: 1 Forum: 1
  • Selamat Berjumpa dalam Pembelajaran e-learning

    Bagaimana keadaan anda semua? semoga senantiasa sehat selalu.  Pertemuan kali ini mengkaji tentang Penelitian Korelasional.  Penelitian korelasional adalah sebuah penelitian yang dilakukan untuk mengetahui hubungan dan tingkat hubungan di antara dua variabel atau lebih. Penelitian korelasional terbatas pada penafsiran hubungan antar variabel saja, bukan hubungan kausalitas.

    Sebuah penelitian korelasional dapat menghasilkan tiga kemungkinan hasil: korelasi positif, korelasi negatif, dan tidak ada korelasi. Korelasi positif terjadi saat kedua variabel berhubungan dengan status yang sama. Jika variabel satu meningkat, maka variabel lainnya ikut meningkat, dan demikian pula jika menurun. Korelasi negatif adalah kebalikan dari korelasi positif. Jika salah satu variabel meningkat, maka variabel lainnya menurun, dan sebaliknya. Sementara, tidak ada korelasi berarti meningkat atau menurunnya suatu variabel tidak memberikan pengaruh apapun pada variabel lainnya.

    Penelitian korelasional terbagi dalam berbagai macam, yaitu: 1) studi hubungan, dilakukan untuk meneliti hubungan di antara hasil pengukuran terhadap dua variabel berbeda dalam waktu yang sama. Dengan studi hubungan, peneliti akan mendapat gambaran atas tingkat hubungan dari sepasang variabel (bivariat). Studi hubungan cukup sederhana. Peneliti hanya butuh mengumpulkan skor dari dua variabel berbeda yang ada dalam kelompok subjek yang sama. Kemudian, dari skor tersebut dapat dihitung koefisien korelasinya, 2) Studi prediksi, berfokus pada satu atau lebih variabel dengan tujuan untuk menghasilkan prediksi tentang kejadian yang akan terjadi di masa yang akan datang ataupun variabel lain. Studi ini juga ingin membuktikan bahwa salah satu variabel yang diteliti muncul lebih awal dari yang lain, maka variabel yang ada diteliti dalam waktu yang berurutan, 3) Korelasi multivariat, variabel yang diteliti dalam studi ini berjumlah tiga atau lebih. Ini adalah studi yang digunakan untuk memprediksi fenomena yang lebih kompleks.

    Sub Capaian Pembelajaran

    Setelah mengikuti pertemuan ini, mahasiswa dapat mendesain rancangan penelitian korelasional. 

    Materi Pokok

    Penelitian Korelasional

    File: 1 Forum: 1
  • Selamat Berjumpa dalam Pembelajaran e-learning

    Bagaimana keadaan anda semua? semoga senantiasa sehat selalu.  Pertemuan kali ini mengkaji tentang teknik pengumpulan data.  Teknik pengumpulan data adalah cara yang digunakan peneliti dalam mendapatkan data di lapangan. Dalam penelitian sosial, ada beberapa teknik yang umum dilakukan, yaitu kuesioner, studi pustaka, wawancara, dan observasi.

    Kuesioner atau angket adalah teknik pengumpulan data dengan cara mengajukan pertanyaan untuk dijawab oleh responden, biasanya secara tertulis. Studi pustaka mengumpulkan data yang relevan dari buku, artikel ilmiah, berita, maupun sumber kredibel lainnya yang terkait dengan topik penelitian. Wawancara digunakan untuk menggali informasi atau persepsi subjektif dari informan terkait topik yang ingin diteliti. Peneliti sebelumnya harus menyiapkan pertanyaan-pertanyaan wawancara terlebih dahulu. Serupa dengan kuesioner, pertanyaan wawancara perlu diujikan kemampuannya supaya peneliti dapat memperoleh data yang dibutuhkan. Observasi adalah teknik pengumpulan data yang dilakukan lewat pengamatan langsung. Peneliti melakukan pengamatan di tempat terhadap objek penelitian untuk diamati menggunakan pancaindra. Peneliti diposisikan sebagai pengamat atau orang luar. Dalam mengumpulkan data menggunakan observasi, peneliti dapat menggunakan catatan maupun rekaman. Observasi dapat bersifat partisipatoris, yaitu ketika peneliti turut bergabung dan melakukan aktivitas bersama objek pengamatannya.

    Sub Capaian Pembelajaran

    Setelah mengikuti pertemuan ini, mahasiswa dapat menenetukan teknik pengumpulan data yang sesuai dengan bidang penelitian yang dikaji.

    Materi Pokok

    Teknik Pengumpulan Data

    File: 1 Forum: 1
  • Selamat Berjumpa dalam Pembelajaran e-learning

    Bagaimana keadaan anda semua? semoga senantiasa sehat selalu.  

    Pertemuan kita kali ini Ujian Akhir Semester. Materi UAS tentunya berasal dari pertemuan-pertemuan sebelumnya yang telah diberikan setelah MID. Mohon cermati pertanyaannya dan jawablah sesuai permintaan pertanyaan. Jawaban dari hasil pemikiran sendiri, bukan dari hasil pemikiran google. OKI YAKINLAH PADA JAWABAN DIRI SENDIRI dan JANGAN TERPANCING SERTA MENGHABISKAN WAKTU MENCARI JAWABAN DARI GOOGLE. Selamat Bekerja. TUHAN MEMBERKATI setiap usaha yang sertai dengan KEJUJURAN, RASA TANGGUNGJAWAB DAN DISIPLIN YANG TINGGI.

    Sub Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

    Setelah mengikuti pertemuan ini, mahasiswa dapat menjawab setiap pertanyaan dengan tepat.


    Assignment: 1