Ringkasan topik

  • Umum

    • Matematika Populasi

      Peta Kompetensi

      Peta Kompetensi Mata Kuliah Matematika Populasi

      Identitas Mata Kuliah

      Nama Mata Kuliah

      :

      Matematika Populasi

      Kode Mata Kuliah

      :

      MA-615930

      SKS

      :

      3

      Semester

      :

      VI

      MK Prasyarat

      :

      -

      Identitas Pengampu

      :

      Desak Putu Eka Nilakusmawati, S.Si., M.Si

      Email

      :

      nilakusmawati@unud.ac.id

      NIP

      :

      197106111997022001

      Nama PT

      :

      Universitas Udayana

      Alamat URL e-learning

      :

      https://lmsspada.kemdikbud.go.id/course/view.php?id=3349#

      Dosen Pengampu

      Pengampu Mata Kuliah
      Desak Putu Eka Nilakusmawati

      Deskripsi Mata Kuliah

      Mata kuliah Matematika Populasi membahas tentang: 1) Pendahuan: Sumber-sumber Data Demografi, Teori Penduduk, dan Komposisi Penduduk; 2) Ukuran-ukuran Dasar Teknik Analisa Demografi: Distribusi Frekuensi, Kepadatan Penduduk, dan Pertumbuhan Penduduk;  3) Tabel Kematian (Life Table) meliputi: Bentuk-bentuk Life Table dan Penerapan Life Table;  4) Mortalitas, meliputi: Ukuran Tingkat  Kematian, Standarisasi, dan Estimasi Mortalitas dengan Metode Brass; 5) Fertilitas mencakup: Ukuran Tingkat Kelahiran, Estimasi Fertilitas: Metode Reverse, dan Hubungan Antar Ukuran Fertilitas; 6) Mobilitas Penduduk, meliputi: Ukuran Tingkat Migrasi dan Estimasi Migrasi; dan 7) Proyeksi Penduduk dan Ketenagakerjaan.

      Mata kuliah ini merupakan mata kuliah pilihan bebas untuk tiga bidang kompetensi di Program Studi Matematika, Fakultas MIPA Universitas Udayana, yaitu bidang kompetensi matematika terapan finansial, bidang kompetensi matematika komputasi, dan bidang kompetensi statistika. Kaitannya dengan kompetensi lulusan yang telah ditetapkan, mata kuliah ini mendukung kompetensi lulusan untuk dapat menganalisa permasalahan kependudukan, serta mengaplikasikan bidang ilmu ini ke dalam persoalan praktis.

      Capaian Pembelajaran Mata Kuliah

      • Memahami dan menguasai konsep analisa data kependudukan (PP1, KK1, KU1)
      • Memahami dan menguasai konsep tabel kematian (life table) (struktur tabel mortalitas dan kegunaannya) (PP1,KK1, KU1)
      • Mampu membedakan konsep pengumpulan data yang berasal dari sumber sensus, survey, dan registrasi penduduk (PP1, KK1)
      • Mampu melakukan pengukuran dasar terhadap variabel demografi (KU2, KK2)
      • Mampu melakukan perhitungan soal-soal terapan dari tabel kematian (KU5, KK3)
      • Mampu mengestimasi ukuran mortalitas menggunakan metode Brass (KU2, KK2)
      • Mampu mengestimasi ukuran fertilitas menggunakan metode Reverse Survival (KU2, KK2)
      • Mampu mengestimasi ukuran migrasi dengan suatu metode estimasi (KU2, KK2)
      • Mampu melakukan proyeksi penduduk dan proyeksi ketenagakerjaan (KU2, KK2)
      • Mampu membedakan data dasar yang diperlukan untuk melakukan estimasi mortalitas, estimasi fertilitas, estimasi migrasi, dan proyeksi penduduk dan ketenagakerjaan (PP1, S9, KU5, KK2)
      • Mampu menganalisa tingkat mortalitas berdasarkan metode yang digunakan (S9, KU8, KK5)
      • Mampu menganalisa tingkat fertilitas berdasarkan metode yang digunakan (S9, KU8, KK5)
      • Mampu menganalisa tingkat migrasi berdasarkan metode yang digunakan (S9, KU8, KK5)
      • Memahami dan menguasai konsep ketenagakerjaan (PP1,KK1, KU1)
      • Mampu menganalisa hasil proyeksi penduduk dan ketenagakerjaan (S9, KU8, KK5)
      • Mampu menentukan ukuran mortalitas, fertilitas, dan migrasi dari suatu metode estimasi (KU5, KK3)
      • Mampu mengevaluasi metode estimasi yang diterapkan (KU8, KK4)
      • Mahasiswa dapat bekerja dalam suatu tim dengan baik untuk menelaah teori­-teori yang melandasi hingga pengembangan dan aplikasi teori dalam tutorial problem ataupun soal-soal latihan (S5, S6, S9, KU8)


      Materi Pembelajaran

      • Sumber-sumber Data Kependudukan & Teori Penduduk
      • Komposisi Penduduk & Beberapa Ukuran Dasar Demografi
      • Distribusi Frekuensi: Pro-rating dan Pemecahan Kelompok Umur
      • Kepadatan Penduduk & Pertumbuhan Penduduk
      • Pendahuluan Life Table dan Bentuk-bentuk Life Table
      • Penerapan Life Table
      • Ukuran Tingkat  Kematian & Standarisasi
      • Estimasi Mortalitas : Metode Brass
      • Ukuran Tingkat Kelahiran
      • Estimasi Fertilitas: Metode Reverse & Hubungan Antar Ukuran Fertilitas
      • Mobilitas Penduduk
      • Ukuran Tingkat Migrasi & Estimasi Migrasi
      • Permasalahan Kependudukan & Ketenagakerjaan
      • Proyeksi Penduduk & Proyeksi Ketenagakerjaan


      Daftar Referensi

      Referensi

      Nilakusmawati, D.P.E. 2009. Matematika Populasi. Denpasar: Udayana University Press.

       Buku Teks dan Artikel:

      1. Bogue, D.J.  1969. Principle of Demography. New York: John Wiley and Sons. Inc.
      2. Coale, Ansley J. and Paul Demeny. 1966. Regional Model Life Tables and Stable Populations. New Jersey: Princeton University Press.
      3. Lee, Everett  S.   1966.  “A Theory of Migration”.  Demography, Vol 3, Hal 47-57.
      4. Lingner, Joan W. 1974.  A Handbook For Population Analysis, Basic Methods and Measures, Part A. Carolina, Chapel Hill, International Program of Laboratories For Population Statistics, University of  North Carolina, Hal. 107.
      5. Mabogunje, Akin L. 1970.”Systems Approach to a Theory of Rural-Urban Migration”. Geographical Analysis, Vol 2, Hal. 1–18.
      6. Mantra, Ida Bagoes. 2001. Demografi umum. Yogyakarta: Nur Cahaya
      7.  ____________.  1999. Mobilitas Penduduk Sirkuler dari Desa ke Kota di Indonesia. Edisi kelima. Yogyakarta: Pusat Penelitian Kependudukan, Universitas Gadjah Mada (PPK-UGM).
      8. Mitchell J. Slyde. 1961. The Causes of Labour Migration in Migrant Labour in Africa South of Sahara. Abidjan, C. C.T.A.
      9. Tukiran. 2000. “Pertumbuhan Penduduk dan Pembangunan Berkelanjutan“. Makalah Seminar Kebijakan Kependudukan di Indonesia Tahun 2000–2015, 6 Maret 2000. Yogyakarta: Pusat Penelitian Kependudukan Universitas Gadjah Mada (PPK-UGM).
      10. United Nations. 1970. “Manuals on Methods of Estimating Population. Manual VI. Methods of Measuring Internal Migration”. Population Studies, No. 47.  New York: Department of Economic and Social Affair, United Nations.
      11. United Nations. 1983. “Indirect Techniques For Demographic Estimation”. Population Studies, Manual  X.  New York:  Department of Economic and Social Affairs, United Nations.

    • Rencana Pembelajaran Semester (RPS) Berkas 768.6KB PDF document Diunggah 18/11/18, 06:19

      Rencana Pembelajaran Semester (RPS) untuk Mata Kuliah Matematika Populasi disajikan pada bagian ini.

    • Deskripsi Mata Kuliah Berkas 142.3KB PDF document Diunggah 18/11/18, 06:22

      Deskripsi  Mata Kuliah Matematika Populasi disajikan pada bagian ini.

    • Peta Program Mata Kuliah Matematika Populasi Berkas 87.6KB PDF document Diunggah 18/11/18, 06:29

      Peta Program Mata Kuliah Matematika Populasi disajikan pada bagian ini.

  • Minggu I. Pendahuluan: Sumber-sumber Data Demografi & Teori Penduduk

    Setiap negara ingin mengetahui jumlah penduduk di negara masing-masing, untuk memenuhi kebutuhan tersebut perlu dibuat suatu sistem pengumpulan data. Pada bagian ini dijelaskan mengenai sumber data kependudukan yaitu sensus, registrasi, dan survei penduduk. Pada bagian pendahuluan juga menyajikan materi teori-teori penduduk yang dikemukakan oleh beberapa ahli seperti Thomas Robert  Malthus, Karl Marx, Warren Thompson, Ansley Coale, Cadwell, Kingsley Davis, dan Easterlin.

    • Sumber Data Kependudukan Berkas 348.5KB PDF document Diunggah 18/11/18, 07:06

      Pada umumnya terdapat tiga sistem pengumpulan data penduduk, yaitu Sensus Penduduk, Registrasi Penduduk, dan Survei Penduduk. Untuk itu anda dapat mempelajarinya pada materi pdf file yang disajikan pada bagian ini.

    • Slide_Sistem Pengumpulan Data Kependudukan Berkas 1.1MB Powerpoint 2007 presentation Diunggah 18/11/18, 07:13

      Apakah anda sudah mulai jelas dengan konsep sistem pengumpulan data penduduk dengan sensus, registrasi, dan survei? Jika masih kurang jelas, anda dapat mempelajarinya kembali melalui slide presentasi pada bagian ini.

    • Untuk meningkatkan pemahaman anda mengenai sistem pengumpulan data dengan sensus, registrasi, dan survey penduduk meliputi kegunaan, ciri khas, informasi yang dikumpulkan, kualitas hasil pengumpulan data, dan hal lainnya, dapat anda simak pada video tutorial "Sensus Penduduk, Survei, dan Registrasi Penduduk" berikut.

    • Pencarian Data Hasil Sensus Penduduk 2010 (SP 2010) URL

      Pencarian data pada Wesbsite Badan Pusat Statistik untuk hasil Sensus Penduduk Tahun 2010  (SP 2010) untuk Indonesia dapat ditelusuri pada link berikut.

    • Hasil Sensus Penduduk 2010 (SP 2010) Indonesia Menurut Provinsi URL

      Penelusuran data untuk hasil Sensus Penduduk 2010 (SP 2010) untuk data Penduduk Indonesia menurut provinsi dapat dicari pada website Badan Pusat Statistik (BPS) pada link ini.

    • Hasil Survei Penduduk Antar Sensus (SUPAS) 2015 URL

      Survei Penduduk Antar Sensus (SUPAS) merupakan salah satu sumber utama data kependudukan di Indonesia, dan dilaksanakan di antara dua waktu sensus penduduk. Badan Pusat Statistik (BPS) telah empat kali melakukan SUPAS, yaitu tahun 1976, 1985, 1995, dan 2005. Pada tahun 2015, BPS melaksanakan SUPAS yang kelima. Pendataan SUPAS tahun 2015 dilaksanakan dalam periode waktu 1 hingga 31 Mei 2015. Profil Penduduk Indonesia Hasil SUPAS 2015, dapat diunduh pada website Badan Pusat statistik (BPS) Indonesia pada link bagian ini. 

    • Profil Penduduk Indonesia Hasil SUPAS 2015 Berkas 7.3MB PDF document Diunggah 18/11/18, 07:50

      Profil Penduduk Indonesia Hasil Survei Penduduk Antar Sensus (SUPAS) 2015 dapat anda lihat pada publikasi yang disajikan pada bagian ini.

    • Teori-teori Penduduk Berkas 369KB PDF document Diunggah 18/11/18, 08:01

      Pada bagian ini menyajikan materi teori-teori penduduk yang dikemukakan oleh beberapa ahli seperti Thomas Robert  Malthus, Karl Marx, Warren Thompson, Ansley Coale, Cadwell, Kingsley Davis, dan Easterlin, untuk itu anda dapat mempelajarinya pada materi pdf file berikut. 

    • Slide_Teori Penduduk Berkas 887.2KB Powerpoint 2007 presentation Diunggah 18/11/18, 08:05

      Apakah anda sudah mulai jelas dengan teori-teori penduduk? Jika masih kurang jelas, anda dapat mempelajarinya kembali melalui slide presentasi pada bagian ini.

    • Video berikut dapat anda simak, untuk meningkatkan pemahaman anda tentang Sumber Data Demografi, Teori Penduduk, dan Komposisi Penduduk. Selamat menyimak !!


  • Minggu II: Komposisi Penduduk & Ukuran Dasar Demografi

    Data yang diperoleh dari hasil sensus penduduk, registrasi penduduk maupun survei masih belum teratur sehingga sulit diinterprestasikan. Seluruh data tersebut harus disederhanakan terlebih dahulu ke dalam bentuk yang lebih mudah untuk dibaca dan diinterprestasikan. Keseluruhan proses tersebut disebut analisis data dimana sering kali digunakan statistik dalam penyederhanaan data tersebut. Salah satu bentuk dari analisis penduduk, yaitu dengan membagi penduduk atas kelompok-kelompok tertentu atau komposisi penduduk tertentu.

    Demikian pula halnya dengan peristiwa-peristiwa demografis dapat diukur dengan berbagai cara, diantaranya: rasio, proporsi, dan tingkat (rates). Di dalam pengukurannya perlu diketahui hal-hal: 1) pada periode waktu mana peristiwa itu terjadi; 2) kelompok penduduk mana yang beresiko mengalami peristiwa tersebut; dan 3) peristiwa apa yang diukur. Pemilihan macam pengukuran yang dipergunakan tergantung pada perbedaan-perbedaan dari ketiga faktor yang diketahui di atas.

    Untuk itu, pada bagian ini kita akan belajar mengenai Komposisi Penduduk dan Ukuran-ukuran Dasar Demografi.


    • Komposisi Penduduk Berkas 527.6KB PDF document Diunggah 18/11/18, 08:23

      Komposisi penduduk menggambarkan susunan penduduk yang dibuat berdasarkan pengelompokan penduduk menurut karakteristik-karakteristik yang sama (Said Rusli dalam Mantra 1985). Komposisi penduduk yang dapat dibuat, yaitu komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin, status perkawinan, tingkat pendidikan, lapangan pekerjaan, dan lainnya. Materi tentang komposisi penduduk secara lengkap dapat anda pelajari pada pdf file pada bagian ini.

    • Piramida penduduk merupakan penggambaran dari komposisi penduduk menurut umur dan jenis kelamin yang digambarkan dalam suatu grafik yang disebut piramida penduduk.  Pada bagian ini kita akan belajar cara membuat piramida penduduk, untuk itu silahkan anda simak video tutorial “Cara Membuat Piramida Penduduk” berikut.



    • Umur dan Jenis Kelamin Penduduk Indonesia Hasil Sensus Penduduk 2010 Buku

      Buku “Umur dan Jenis Kelamin Penduduk Indonesia 2010"  menyajikan materi mengenai gambaran situasi dan perkembangan indikator kependudukan menyangkut umur dan jenis kelamin berdasarkan hasil Sensus Penduduk 2010. 

    • Ukuran-ukuran Dasar Demografi Berkas 230.4KB PDF document Diunggah 18/11/18, 08:50

      Peristiwa-peristiwa demografis dapat diukur dengan berbagai cara, diantaranya: rasio, proporsi, dan tingkat (rates). untuk itu anda dapat mempelajarinya pada materi pdf file berikut. 

    • Slide_Ukuran-ukuran Dasar Demografi Berkas 604.7KB Powerpoint 2007 presentation Diunggah 18/11/18, 08:52

      Apakah anda sudah mulai jelas dengan ukuran dasar variabel demografi? Jika masih kurang jelas, anda dapat mempelajarinya kembali melalui slide presentasi pada bagian ini.

    • Tugas: Komposisi Penduduk Penugasan

      Pemahaman  anda  tentang  materi komposisi penduduk sudah semakin  bertambah.  Oleh  karena  itu,  kerjakanlah penugasan berikut dengan memberikan jawaban atas soal essai yang diberikan, kedalam media tugas berikut.                Selamat Bekerja!!

  • Minggu III. Pro-rating & Pemecahan Kelompok Umur

    Pokok bahasan ini kita akan belajar mengenai Pro-rating, Pemecahan kelompok umur Umur jenjang 10 tahunan menjadi umur 5 tahun, dan Pemecahan kelompok umur Umur jenjang 5 tahunan menjadi umur 1 tahunan dengan Faktor Pengali Sprague. 

    • Pro-rating & Pemecahan Kelompok Umur Berkas 497.1KB PDF document Diunggah 18/11/18, 09:12

      Contoh perhitungan pro-rating dan pemecahan kelompok umur, dapat anda pelajari pada  materi pdf file berikut. 

    • Slide_Pro-rating & Pemecahan Kelompok Umur Berkas 960.5KB Powerpoint 2007 presentation Diubah 18/11/18, 09:33

      Setelah mempelajari materi sebelumnya, apakah anda sudah mulai jelas megenai cara perhitungan pro-rating dan pemecahan kelompok umur? Jika masih kurang jelas, anda dapat mempelajarinya kembali melalui slide presentasi pada bagian ini.


    • Sprague Multiplier Berkas 37.5KB PDF document Diunggah 18/11/18, 09:51

      Untuk melakukan perhitungan pemecahan kelompok umur  jenjang 5 tahunan menjadi umur 1 tahunan, memerlukan tabel Faktor Pengali Sprague, Sprague Multiplier dapat anda unduh pada bagian ini.

    • Pada bagian awal video tutorial berikut disajikan materi mengenai beberapa Ukuran Dasar Demografi, meliputi rasio, proporsi, dan tingkat (rates). Pada bagian selanjutnya memapaparkan materi Pro-rating, Pemecahan Kelompok Umur, Kepadatan Penduduk, dan Pertumbuhan Penduduk.  

      Selamat Menyimak!!

    • Tugas: Pemecahan Kelompok Umur Penugasan

      Pemahaman  anda  tentang  pemecahan kelompok umur sudah semakin  bertambah.  Oleh  karena  itu,  kerjakanlah penugasan berikut dengan memberikan jawaban atas soal essai yang diberikan, kedalam media tugas berikut. Tugas yang telah anda kerjakan agar diupload pada bagian ini, sesuai dengan batas waktu yang ditetapkan. Selamat bekerja!!!

    • Quiz 1_Pendahuluan Kuis

      Untuk mengevaluasi sejauh mana penguasaan Anda mengenai materi yang disajikan pada minggu I sampai minggu ke III, kerjakan soal-soal quiz berikut ini dalam waktu 20 menit, anda mempunyai kesempatan untuk mengerjakan sebanyak 3 (tiga) kali mencoba, dengan nilai quiz yang dipakai adalah nilai tertinggi dari tiga kali pengerjaan. 

      Selamat Mengerjakan !!


  • Minggu IV. Kepadatan Penduduk & Pertumbuhan Penduduk

    Jumlah penduduk memegang peranan penting dalam pembangunan ekonomi. Jumlah penduduk  dalam hal ini pertumbuhan penduduk, biasanya dikaitkan dengan pertumbuhan (income per capita) negara tersebut, yang secara kasar mencerminkan kemajuan perekonomian negara tersebut. Demikian pula halnya dengan ukuran kepadatan penduduk, dipergunakan untuk mengetahui konsentrasi penduduk di suatu wilayah dan sebagai  acuan  dalam rangka  mewujudkan  pemerataan dan  persebaran penduduk.

    Untuk itu, pada bagian ini kita akan belajar mengenai  kepadatan dan pertumbuhan penduduk. Materi dapat anda pelajari pada file pdf yang ditautkan pada bagian ini.

    • Kepadatan dan Pertumbuhan Penduduk Berkas 230.9KB PDF document Diunggah 18/11/18, 10:26

      Definisi, ukuran, dan cara perhitungan kepadatan dan pertumbuhan penduduk dapat anda pelajari pada file pdf yang ditautkan pada bagian ini.

    • Slide_Kepadatan & pertumbuhan penduduk Berkas 852.7KB Powerpoint 2007 presentation Diunggah 18/11/18, 10:30

      Apakah anda sudah mulai jelas dengan konsep dan cara perhitungan kepadatan dan pertumbuhan penduduk? Jika masih kurang jelas, anda dapat mempelajarinya kembali melalui slide presentasi pada bagian ini.

    • Animasi interaktif ini menjelaskan tentang pertumbuhan penduduk dunia, distribusi penduduk, kepadatan, faktor-faktor yang mempengaruhi distribusi dan kepadatan penduduk. Bagaimana gambarannya secara detail? Untuk itu, silahkan anda simak video tutorial “Population Growth and Distribution” berikut.

    • Quiz 2_Ukuran Dasar Demografi Kuis

      Untuk mengevaluasi sejauh mana penguasaan Anda mengenai materi yang disajikan pada minggu ke I sampai minggu ke IV, kerjakan Soal-soal quiz berikut ini dalam waktu 20 menit, anda mempunyai kesempatan untuk mengerjakan sebanyak 3 (tiga) kali mencoba, dengan nilai quiz yang dipakai adalah nilai tertinggi dari tiga kali pengerjaan. 

      Selamat Mengerjakan !!


  • Minggu V. Tabel Kematian (Life Table)

    Pada bagian ini akan disajikan mengenai Tabel Kematian (Life Table). Tabel kematian memberi gambaran tentang sejarah kehidupan suatu kohor hipotesis yang berangsur-angsur berkurang jumlahnya karena kematian. Tabel kematian mempunyai bentuk yang sangat sederhana disusun berdasarkan tingkat kematian menurut umur (age spesific death rate). Dari tabel kematian dapat diukur keadaan kematian anggota kohor, misalnya : jumlah mereka yang masih bertahan hidup pada berbagai tingkat umur, harapan hidup sejak lahir, atau umur rata-rata yang dapat dicapai dari suatu kelompok penduduk tertentu dan tabel kematian dibuat berdasarkan beberapa asumsi.

    • Tabel Kematian (Life table) Berkas 234.5KB PDF document Diunggah 18/11/18, 10:51

      Untuk memahami konsep dasar dari tabel kematian (life table), asumsi dasar yang mendasari, serta perhitungan kolom-kolom dalam tabel kematian, anda dapat mempelajarinya pada file pdf yang ditautkan pada bagian ini.

    • Slide_Contoh Life Table Berkas 209.9KB Powerpoint 2007 presentation Diunggah 18/11/18, 10:54

      Apakah anda sudah mulai jelas dengan konsep dan cara perhitungan kolom-kolom dalam tabel kematian? Jika masih kurang jelas, anda dapat mempelajarinya lebih detail contoh perhitungannya melalui slide presentasi pada bagian ini.


    • Bagaimana tahap demi tahap pengisian kolom-kolam dalam tabel kematian (life table)? Untuk itu, silahkan anda simak video tutorial “Tabel Kematian (Life Table)" berikut.

  • Minggu VI. Penerapan Life Table

    Setelah menguasai konsep dan perhitungan kolom-kolom dalam tabel kematian (life table), pada bagian ini anda diharapkan dapat dapat mengaplikasikan table kematian sebagai gambaran kongkrit dari kegunaan table kematian dan menghitung soal-soal terapan dari table kematian. Untuk itu, anda dapat mempelajarinya lebih detail pada pokok materi ini.

    • Penerapan Tabel Kematian (Life Table) Berkas 122.4KB Powerpoint 2007 presentation Diubah 18/11/18, 11:12

      Contoh penerapan dari tabel kematian dapat anda pelajari lebih detail contoh perhitungannya melalui slide presentasi pada bagian ini.

  • Minggu VII. Ukuran Tingkat Kematian & Standarisasi

    Kematian atau mortalitas adalah salah satu dari tiga komponen proses demografi yang berpengaruh terhadap struktur penduduk. Tinggi rendahnya tingkat mortalitas penduduk di suatu daerah tidak hanya mempengaruhi pertumbuhan penduduk tetapi juga merupakan barometer dari tinggi rendahnya tingkat kesehatan masyarakat di daerah tersebut. Dengan memperhatikan tren dari tingkat mortalitas dan fertilitas di masa lampau dan estimasi perkembangan di masa mendatang dapatlah dibuat sebuah proyeksi penduduk wilayah bersangkutan.

    Pokok materi pada bagian ini membahas mengenai mortalitas ( definisi dan konsep, penyebab kematian, dan sumber data mortalitas), ukuran tingkat mortalitas, contoh  perhitungan berbagai ukuran tingkat mortalitas, dan perhitungan tingkat kematian kasar dengan standarisasi.

    • Mortalitas Berkas 205.5KB Powerpoint presentation Diunggah 18/11/18, 11:17

      Pokok materi mengenai definisi dan konsep mortalitas, penyebab kematian, dan sumber data mortalitas, dapat anda pelajari melalui slide presentasi pada bagian ini.

    • Ukuran Tingkat Kematian Berkas 271.5KB Powerpoint presentation Diunggah 18/11/18, 11:23

      Ada beberapa ukuran tingkat kematian penduduk, yaitu : Tingkat Kematian Kasar (Crude Death Rate, atau CDR), Tingkat Kematian Menurut Umur ( Age Spesific Death Rate atau ASDR), dan Tingkat Kematian Bayi, atau Infant Death rate = IDR atau Infant Mortality Rate = IMR). Pokok materi ini dapat anda pelajari melalui slide presentasi pada bagian ini.

    • Standarisasi Berkas 63.8KB PDF document Diunggah 18/11/18, 11:28

      Komposisi penduduk menurut umur sangat berpengaruh terhadap tingkat kematian kasar. Karakteristik-karakteristik penduduk juga mempunyai pengaruh terhadap Tingkat Kematian kasar. Standarisasi didefinisikan sebagai cara penyamaan jumlah penduduk menurut kelompok umur tertentu. Penduduk yang dipakai sebagai penduduk standar, bisa penduduk dari salah satu kelompok yang diperbandingkan atau penduduk dari negara lain. Secara detail dapat anda pelajari pada file pdf pada bagian ini.


    • Bagaimana tahap demi tahap perhitungan standarisasi? Untuk itu, silahkan anda simak video tutorial “Standardisation” berikut.

    • Angka Kematian Bayi dan Angka Harapan Hidup Penduduk Indonesia 2010 Buku

      Buku “Angka Kematian Bayi dan Angka Harapan Hidup Penduduk Indonesia 2010” menyajikan informasi mengenai situasi dan perkembangan indikator kependudukan menyangkut kematian bayi dan harapan hidup penduduk berdasarkan hasil Sensus Penduduk 2010.

    • Mortalitas: Definisi, Beberapa Ukuran Tingkat Kematian, Metode Estimasi Mortalitas, Contoh Estimasi Mortalitas dengan Metode Brass dapat anda pelajari lebih lanjut pada video tutorial berikut. 



    • Quiz 3_Mortalitas Kuis

      Untuk mengevaluasi sejauh mana penguasaan Anda mengenai materi yang disajikan pada minggu V sampai minggu ke VII, kerjakan soal-soal quiz berikut ini dalam waktu 20 menit. Anda mempunyai kesempatan untuk mengerjakan sebanyak maksimal 3 (tiga) kali mencoba, dengan nilai quiz yang dipakai adalah nilai rata-rata dari pengerjaan quiz yang dilakukan. 

      Selamat Mengerjakan !!


  • Topik 8

    • Minggu IX. Estimasi Mortalitas : Metode Brass

      Brass mengembangkan metode pengukuran kematian bayi dan anak (IMR dan CMR) berdasarkan data mengenai jumlah anak lahir hidup dan anak masih hidup. Pada data sensus dan survei secara nasional tidak dipisahkan menurut jenis kelamin sehingga untuk mengetahui IMR maupun CMR menurut jenis kelamin digunakan sex ratio at birth sehingga kurang akurat apabila dibandingkan jika dihitung secara langsung dari metode yang bersangkutan. Pokok materi ini akan menyajikan tahapan perhitungan estimasi mortalitas dengan metode Brass.

      • Estimasi Mortalitas dengan Metode Brass Berkas 409KB Powerpoint presentation Diunggah 18/11/18, 12:57

        Perhitungan estimasi mortalitas dengan Metode Brass membutuhkan data rata-rata anak lahir hidup menurut umur ibu dan rata-rata anak masih hidup menurut umur ibu. Asumsi yang mendasari metode ini adalah tingkat fertilitas dianggap konstan pada tahun-tahun terakhir, tingkat mortalitas bayi dan anak konstan pada tahun-tahun terakhir, dan pola mortalitas bayi dan anak mengikuti model tertentu dari life table. Untuk memudahkan dalam memahami tahapan perhitungan estimasi dengan Metode Brass yang  akan  kita  bahas,  marilah kita mempelajari  materi dalam  slide presentasi pada bagian ini.

      • Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kematian Bayi Berkas 211KB Powerpoint presentation Diunggah 18/11/18, 13:05

        Setelah anda memahami tahapan perhitungan estimasi dengan Metode Brass, selanjutnya, mari kita pahami tentang faktor-faktor apa yang mempengaruhi angka kematian bayi tersebut. Untuk itu, anda dapat mempelajarinya pada slide presentasi pada bagian ini.


      • Tugas: Estimasi Mortalitas dengan Metode Brass Penugasan

        Pemahaman  anda  tentang prosedur perhitungan estimasi dengan Metode Brass  sudah semakin  bertambah.  Oleh  karena  itu,  kerjakanlah penugasan berikut dengan memberikan jawaban atas soal essai yang diberikan, kedalam media tugas berikut. Tugas yang telah anda kerjakan agar diupload pada bagian ini, sesuai dengan batas waktu yang ditetapkan. Selamat bekerja!!!

      • Faktor Pengali untuk Memperoleh qx Berkas 56KB PDF document Diunggah 18/11/18, 13:15

        Berikut disajikan faktor pengali untuk memperoleh qx (proporsi yang meninggal sebelum umur x tahun) yang dilahirkan dari wanita kelompok umur dengan interval lima tahun. Tabel faktor pengali ini anda perlukan dalam pengerjaan tugas anda. 

      • West Model Life Table URL

        Pada bagian ini ditautkan West Model Life Table, yang anda butuhkan dalam perhitungan estimasi mortalitas dengan Metode Brass.