LMS-SPADA INDONESIA

Selamat datang di Mata Kuliah Psikologi Pendidikan semester ganjil Tahun Ajaran 2021-2022. Kuliah daring kita akan disajikan secara full sampai kebijakan belajar di kampus kembali dibuka. Dengan demikian, kita akan belajar selama satu semester full 16 kali pertemuan termasuk didalamnya adalah 2 pertemuan (UTS dan UAS). Selama pembelajaran daring kita akan sajikan dalam 3 ruang belajar, yaitu: 1) sinkronous virtual (tatap maya), 2) asinkronous mandiri, dan 3) asinkronous kolaboratif. Pada ruang belajar tatap maya, kita akan melakukan web meeting melalui google meet atau zoom meet. Pada ruang belajar asinkronous mandiri kita akan belajar melalui sumber bacaan dalam bentuk teks, gambar, video yang terhubung langsung di youtube, ataupun multimedia lainnya seperti augmented virtual. Pada ruang belajar asinkronous kolaboratif, kita akan belajar berdiskusi (forum), chatting, dan mengerjakan tugas (assigment). Untuk itu, dimohon kesiapannya mengikuti setiap tahapan dalam pembelajaran dan menyiapkan perangkat belajar seperti seperti HP android, laptop, dan jaringan internet.
Selamat Belajar 

Psikologi Pendidikan termasuk salah satu Mata Kuliah yang wajib ditempuh oleh setiap mahasiswa, termasuk mahasiswa Jurusan Pendidikan Teknologi Pertanian. Dengan Mata Kuliah ini mahasiswa akan memperoleh bekal untuk menjadi seorang guru yang profesional, karena di dalamnya akan mempelajari hal-hal yang berkaitan dengan belajar dalam pendekatan psikologis. Hal itu sangat penting bagi calon guru, bahkan bagi guru yang belum pernah mempelajarinya, karena tugas utama seorang guru adalah membuat peserta didik dapat belajar atau mengikuti proses pembelajaran, sehingga perlu mengetahui hal-hal yang berkaitan dengan psikologi belajar. Untuk memberikan pengalaman bermakna dalam belajar, mahasiswa diberikan kuliah dengan startegi problem based learning dengan pendekatan inquiry terbimbing dengan pendekatan TPACK (tecnho-pedagogical content knowledge) yang akan digunakan untuk menganalisis berbagai masalah-masalah yang dapat dijadikan sebagai ide awal lahirnya gapping antara harapan dengan kenyataan dalam bidang Pendidikan Teknologi Pertanian sesuai dengan minat keahlian masing-masing mahasiswa.
Output kuliah diperoleh video psikologi pembelajaran yang dibuat secara perkelompok, direview dan dipresentasikan secara perkelompok.
1. Memahami pengertian Psikologi Pembelajaran, sejarah, cakupan serta metodenya
2. Mendeskripsikan teori-teori belajar dan implikasinya
3. Mendeskripsikan aktivitas belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhi belajar
4. Memahami ciri -ciri kematangan dan pengaruhnya terhadap readiness
5. Mendeskripsikan karakteristik pebelajar dan lingkungan serta pengaruhnya terhadap prestasi belajar
6. Mendeskripsikan model-model pembelajaran aktif dan penerapannya di Sekolah/PT
7. Mendeskripsikan profil guru yang ideal dengan pendekatan psikologis
1. Ausubel. David. 1998. Psikologi of
Learning
2. Gagne, Robert. 1997. Kondisi Belajar
dan Teori Pembelajaran Terjemahan Munandir. Jakarta: Depdikbud Dirjen
Pendidikan Tinggi
3. Winkel. 2010. Psikologi Pengajaran.
Gramedia: Jakarta Santrok, W John. 2009. Psikologi Pendidikan. Kencana Prenada
Media Group. Jakarta
4. Muhibbin. Syah. 2004. Psikologi Pembelajaran dengan
Pendekatan Baru
Untuk setiap Mahasiswa dari Kelas PTP A dan B wajib melakukan presensi sebelum perkuliahan di mulai. Waktu dan tanggal presensi ditentukan berdasarkan jadwal perkuliahan masing-masing kelas. Jadwal perkuliahan mengacu pada jadwal perkuliahan PTP semester ganjil 2021-2022.
Keterangan pengisian presensi: H= Hadir, T= Terlambat, I= Izin, A= Alpa
Assalamu Alaikum Warahamutullahi Wabarakatuh, Selamat pagi salam sejahtera buat kita semua
Bagaimana kabarnya kalian....
Selamat
berjumpa disesi 1 kuliah kita hari ini. Pada sesi ini kita akan
sama-sama membahas dan menyepakati kontrak kuliah yang akan berjalan
selama satu semester penuh. Kontrak kuliah merupakan kesepakatan bersama
yang mengatur dan mengarahkan perkuliahan kita selama satu semester
penuh. Kontrak memuat RPS, capaian mata kuliah, bagaimana etika kita
kuliah secara daring, tugas dan penilaian. Essensinya adalah kontrak
kuliah menjelaskan mana hak dan mana kewajiban sebagai mahasiswa
termasuk dosen kaitannya dengan relasi akademik dan sosial dalam
perkuliahan, termasuk bagaimana kalian belajar menggunakan menu lms
syam.ok
Mohon diperhatikan bahwa ruang belajar kita akan disajikan dalam 3 ruang yaitu: 1) Tatap maya (sinkronous virtual), 2) asinkronous mandiri, dan 3) asinkronous kolaboratif). Selamat belajar...
Psikologi Pendidikan Perangkat Mengajar Efektif
Silahkan mahasiswa/i sekalian untuk membaca netiket pembelajaran daring demi maksimalnya kegiatan pembelajaran. Terima kasih
Silahkan gabung pada ruang vicon yah untuk membahas kontrak perkuliahan dan ruang lingkup materi. Terima Kasih
Link ini merupakan ruang untuk melakukan video konferensi bagi kelas B untuk memperoleh informasi awal berkaitan dengan RPS, ontrak Kuliah dan informasi lain berkaitan dengan rencana kuliah satu semester kedepan
Assalamualaikum, wr.wb., selamat berjumpa kembali mahasiswa sekalian...salam semangat...
Pada pertemuan kali ini kita akan mendiskusikan Hakekat Psikologi dalam Pendidikan, Urgensi dan perannya dalam praktek pembelajara. Psikologi adalah studi ilmiah yang mempelajari tentang perilaku dan proses mental. Psikologi Pendidikan adalah cabang ilmu psikologi yang mengkhususkan diri pada cara memahami pengajaran dan pembelajaran dalam lingkungan pendidikan. Untuk lebih dalam mengkaji tentang sejarah ilmu psikologi mempengaruhi pendidikan dan peran psikologi pendidikan silahkan menyimak materi. Selamat Belajar..
Update pengetahuan kalian dengan membaca artikel 1 dan artikel 2. Terdapat dua Buku bacaan , yaitu Buku 1 Halaman 4, temukan konsep kunci disana terkait hakekat psikologi pendidikan, dan Buku 2 Bab 1 Pendahuluan Pembahasan keempat bahan bacaan memuat wawasan tentang hakekat psikologi dalam pendidikan, konsep dasar psikologi, pendidikan, belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Selamat membaca. 

Silahkan mendownload Bahan Ajar berikut, baca dan pahami dengan seksama setiap informasi yang didampaikan dalam bahan ajar.
Selain membaca modul, silahkan simak video di bawah ini untuk memahami dan mencari materi miskonsepsi untuk diutarakan forum chat.
Silahkan Mahasiswa/i sekalian mengisi apersepsi materi setelah mengikuti vicon, membaca materi, menyimak video dan telah mengikuti forum diskusi miskonsepsi.
Bacalah Artikel yang terdapat dalam Bahan Bacaan , kemudian buatlah daftar istilah (Glossary) yang memuat konsep-konsep atau defenisi/istilah penting tentang Hakekat Psikologi dalam Pendidikan
Contoh Glossary:
Nama_Nim
Concept: Psikologi Umum
Defenition: ilmu yang membahas tentang aktifitas jiwa pada umumnya yang normal, dewasa dan beradab.
Keywords: aktifitas; jiwa
Catatan:
1. Satu orang membuat 5 daftar istilah (Glossary),
2. Hindari Glossary yang sama,
3. Definis istilah dapat ditemukan dengan menggunakan kamus Psikologi . atau sercing dari sumber lain
4. Jangan lupa hasil Glossarynya di Save changes
Selamat bekerja..

Assalamualaikum, wr.wb., selamat berjumpa kembali mahasiswa sekalian...salam semangat... Pada pertemuan kali ini kita akan membahas teori belajar behavioristik dan implementasinya dalam kegiatan pembelajaran. Teori belajar behavioristik merupakan teori belajar yang memfokuskan kepada perubahan tingkah laku siswa karena adanya stimulus(rangsangan) dan respon(tanggapan).Jadi,siswa dikatakan belajar apabila ia menunjukan perubahan tingkah lakunya. Selamat Belajar..
Assalamu Alaikum WW, mahaaiswa yang berbahagia, selamat datang kembali di kuliah kita bagian/sesi 3 dengan judul "Teori-Teori belajar" Pada sesi ini akan dibahas teori belajar behavioristik, kognitivistik, konstruktivistik dan humanisme.
Adapun pokok-pokok materi yang akan disajikan untuk mendukung capaian pembelajaran di atas adalah sebagai berikut :
a. Teori belajar Behavioristik dan implikasinya dalam pembelajaran
b. Teori belajar Kognitif dan implikasinya dalam pembelajaran
c. Teori belajar Konstruktivistik dan implikasinya dalam pembelajaran
d. Teori belajar Humanistik dan implikasinya dalam pembelajaran.
Keempat teori belajar ini akan disajikan untuk beberapa minggu (4 kali pertemuan) kedepan.
Kita akan mengawali kuliah teori belajar dengan materi teori belajar
behaviristik. Teori belajar behavioristik fokus pada perubahan tingkah
laku sebagai akibat dari adanya stimulus dan respon. Guru akan
memperoleh output dalam diri anak didik berupa hasil belajar jika diberi
sejumlah stimulus....Untuk memberi pemahaman yang komprehensif,
disajikan video penjelasannya teori belajar behavioristik, dan pada menu
tugas juga diberikan video yang dapat menguatkan pemahaman kalian.
Nah...diawal sesi, saya mengajak kalian untuk mengikuti orientasi kuliah
melalui web meeting selama 10-15 menit
Belajar merupakan suatu proses usaha sadar yang dilakukan oleh individu untuk suatu perubahan dari tidak tahu menjadi tahu, dari tidak memiliki sikap menjadi bersikap benar, dari tidak terampil menjadi terampil melakukan sesuatu. Belajar tidak hanya sekedar memetakan pengetahuan atau informasi yang disampaikan. Namun bagaimana melibatkan individu secara aktif membuat atau pun merevisi hasil belajar yang diterimanya menjadi suatu pengalamaan yang bermanfaat bagi pribadinya. Pembelajaran merupakan suatu sistim yang membantu individu belajar dan berinteraksi dengan sumber belajar dan lingkungan. Teori adalah seperangkat azaz yang tersusun tentang kejadian-kejadian tertentu dalam dunia nyata dinyatakan oleh McKeachie dalam grendel 1991 : 5 (Hamzah Uno, 2006:4). Sedangkan Hamzah (2003:26) menyatakan bahwa teori merupakan seperangkat preposisi yang didalamnya memuat tentang ide, konsep, prosedur dan prinsip yang terdiri dari satu atau lebih variable yang saling berhubungan satu sama lainnya dan dapat dipelajari, dianalisis dan diuji serta dibuktikan kebenarannya. Dari dua pendapat diatas Teori adalah seperangkat azaz tentang kejadian-kejadian yang didalamnnya memuat ide, konsep, prosedur dan prinsip yang dapat dipelajari, dianalisis dan diuji kebenarannya. Teori belajar adalah suatu teori yang di dalamnya terdapat tata cara pengaplikasian kegiatan belajar mengajar antara guru dan siswa, perancangan metode pembelajaran yang akan dilaksanakan di kelas maupun di luar kelas.
Mahasiswa yang
berbahagia....kalian telah mendownload materi teori belajar, setelah dibaca
dengan seksama, selanjutnya kalian diminta secara mandiri mengamati video
pembelajaran behavioristik. Dengan bekal pemahaman yang telah dipelajari,
kalian diminta menuliskan hasil review video pembelajaran behavioristik.
Tuliskan respon kalian terkait penerapan teori belajar behavioristik dalam
pembelajaran setelah menyimak video sebelumnya.
Silahkan Gunakan Format di bawah ini dalam mereview video 1 dan 2 yang telah disajikan

Catatan : Pengumpulan paling lambat Hari Jumat, tanggal 10 September 2021, pukul 23.59 WITA dalam bentuk file PDF.
Mahasiswa yang berbahagia....kalian telah mendownload materi teori belajar, setelah dibaca dengan seksama, selanjutnya kalian diminta secara mandiri mengamati video pembelajaran behavioristik. Dengan bekal pemahaman yang telah dipelajari, kalian diminta menuliskan hasil review video pembelajaran behavioristik. Tuliskan respon kalian terkait penerapan teori belajar behavioristik dalam pembelajaran setelah menyimak video sebelumnya.
Silahkan Gunakan Format di bawah ini dalam mereview video 1 dan 2 yang telah disajikan

Catatan : Pengumpulan paling lambat Hari Jumat, tanggal 11September 2021, pukul 23.59 WITA dalam bentuk file PDF.
Assalamu Alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh...
Mahasiswa sekalian, selamat datang kembali di kuliah kita sesi 4 dengan judul "Teori Belajar Kognitivisme". Pada sesi 3, kita telah membahas teori belajar behaviorisme. Teori belajar yang menekankan pada aspek perilaku belajar sebagai core pembelajarannya. Mengubah individu untuk belajar dengan pendekatan perilaku, apakah melalui hukuman, hadiah, penguatan, pengkondisian lingkungan. Tujuannya agar terjadi perubahan perilaku belajar. Toko Behaviorisme antara lain seperti Edward Lee Thorndike (koneksinisme+etimulus respon) Skinner (teori operant-conditioning) seperti pemberian hadiah atau hukuman. Semoga kalian masih ingat sumbernya ada di Bacaan Sesi 3. Nah...pada sesi 4 ini, masih menggunakan sumber bahan yang sama namun dengan pembahasan yang berbeda yakni dari halaman 96 - 108.
Saudara mahasiswa, sekarang kita akan mengkaji tentang teori belajar kognitif, setelah sebelumnya kita telah membahas tentang teori belajar behavioristik. Teori belajar kognitif tentu berbeda dengan teori belajar behavioristik. Teori belajar kognitif lebih mementingkan proses belajar dari pada hasil belajarnya. Para penganut aliran kognitif mengatakan bahwa belajar tidak sekedar melibatkan hubungan antara stimulus dan respon. Jika teori belajar behavioristik mempelajari proses belajar sebagai hubungan stimulus-respon, teori belajar kognitif merupakan suatu bentuk teori belajar yang sering disebut sebagai model perseptual. Teori belajar kognitif memandang bahwa tingkah laku seseorang ditentukan oleh persepsi serta pemahamannya tentang situasi yang berhubungan dengan tujuan belajarnya. Belajar merupakan perubahan persepsi dan pemahaman yang tidak selalu dapat terlihat sebagai tingkah laku yang nampak.. Mahasiswa sekalian, silahkan membaca lebij lanjut penjelasan terkait teori belajar kognitivisme pada modul halaman 96-108...
1. Silahkan simak video dubbing teori belajar kognitif di bawah ini, setelah melakuka pengamatan, buat lembaran hasil pengamatan menggunakan "template analisis yang sudah disiapkan".
2. Silahkan lakukan pengumpulan hasil analisis video dengan format file PDF paling lambat tanggal 22 September 2021 pukul 23.59 WITA
https://youtu.be/uS8ol7l5-6o
Silahkan download template berikut untuk melakukan analisis video materi yang disajikan terkait teori belajar kognitif
Silahkan lakukan pengumpulan hasil analisis video dengan format file PDF paling lambat tanggal 22 September 2021 pukul 23.59 WITA


Minggu lalu kita telah mendiskusikan Konstruktivisme Kognitif. Konstruktivisme koqnitif dasarkan atas ide pengetahuan yang dikonstruksi atas pikiran indivisu melalui interaksi dengan sumber belajarnya, dan lingkungan belajarnya. Tekanannya adalah, individu mengkonstruk pengetahuan melalui proses koqnitif, yaitu menganalisis dan menginterpretasikan pengalamannya. Teori ini juga disebut Kognitivisme. Diskusi kita minggu lalu, cukup antusias dan sangat menyenangkan. Kesan positif ini kita coba pertahankan dalam diskusi kita hari ini. Seperti dalam jadwal, hari ini kita akan lanjutkan diskusi kelompok kita dengan topik bahasan "Konstruktivisme Sosial" atau lebih dikenal dengan istilah Teori Belajar Konstruktivisme Sosial.
Apa itu Konstruktivisme Sosial dalam Pembelajaran ?Saudara mahasiswa, teori konstruktivistik sosial memandang bahwa dalam belajar, individu tidak dapat dilepaskan dari konteks sosial. Demikian juga, proses asimilasi dan akomodasi tidak dapat berlangsung tanpa integrasi aktif pembelajar dalam suatu bentuk praktik di dalam masyarakat. Konstruktivis sosial melihat bahwa subjek individu dan masyarakat sosial sebagai saling berkaitan. Konstruktivis sosial menegaskan bahwa pembelajar sampai kepada apa yang mereka ketahui terutama melalui partisipasi dalam praktik-praktik sosial pembelajaran lingkungan termasuk proyek-proyek kolaboratif dan penugasan-penugasan kelompok begitu juga praktik-praktik sosial dari komunitas lokal termasuk kehidupan keluarga dan kegiatan-kegiatan keagamaan. Intinya adalah peserta didik, ketika belajar, butuh interaksi sosial yang menunjukkan bahwa mereka belajar tidak sendiri, tapi dapat melibatkan kehadiran indivisu lain dalam suatu proses interaksi belajar. Untuk memahami lebih jauh terkait konstruktivisme sosial,

Pada sesi 5 ini, kita akan bahas teori belajar kongtruktivisme, dan masih menggunakan sumber bahan yang sama namun dengan pembahasan yang berbeda yakni dari halaman 108 - 117.
Selamat belajar.....
Selanjutnya silahkan kalian melakukan presensi dengan mengklik daftar hadir sesi 5
Mahasiswa sekalian, kita barus saja melakukan apresepsi, dan seperti
saya katakan tadi, dua capaian pembelajaran kita hari ini akan
dipelajari secara mandiri dengan menggunakan ruang belajar asinkronous
mandiri (ruang belajar 3).
Sebagai pengantar singkat sekarang kita akan mengkaji tentang teori belajar konstruktivistik, Teori belajar konstruktivistik memahami belajar sebagai proses pembentukan (kontruksi) pengetahuan oleh peserta didik itu sendiri. Pengetahuan ada di dalam diri seseorang yang sedang mengetahui (Schunk, 1986). Dengan kata lain, karena pembentukan pengetahuan adalah peserta didik itu sendiri, peserta didik harus aktif selama kegiatan pembelajaran, aktif berpikir, menyusun kosep, dan memberi makna tentang hal-hal yang sedang dipelajari, tetapi yang paling menentukan terwujudnya gejala belajar adalah niat belajar peserta didik itu sendiri. Sementara peranan guru dalam belajar konstruktivistik adalah membantu agar proses pengkonstruksian pengetahuan oleh peserta didik berjalan lancar. Menggunakan cara belajar inkuiri, berlangsung secara kooperatif, dan memungkinkan terjadinya interkasi antara peserta didik, secara persoanal maupun kelompok. Dalam gambar menunjukkan bagaimana konstruktivisme terbangun.

Mahasiswa sekalian, silahkan membaca lebij lanjut penjelasan terkait teori belajar konstruktivistik pada modul halaman 108-117.
Selamat belajar...
Sebagai pendukung capaian belajar kita, maka berikut disajikan informasi materi pendukung dalam bentuk video pembelajaran teori belajar konstruktivisme. Silahkan menyimak tayangan video tersebut, dan temukan poin-poin penting terkait apa itu teori belajar konstruktivisme, siapa saja tokohnya dan bagaimana implikasinya dalam pembelajaran....
Selamat menyimak
Selamat bekerja...
Setelah mengikuti vicon dan melakukan pengamatan terhadap film yang disajikan, Silahkan lakukan pengumpulan hasil bedah film mengikuti panduan yang telah diberikan. Pengumpulan paling lambat tanggal 28 September 2021 pukul 23.59 WITA
Setelah mengikuti vicon dan melakukan pengamatan terhadap film yang disajikan, Silahkan lakukan pengumpulan hasil bedah film mengikuti panduan yang telah diberikan. Pengumpulan paling lambat tanggal 30 September 2021 pukul 23.59 WITA
SIlahkan join di vicon sesi 5 berikut
Mahasiswa sekalian, kita barus saja melakukan apresepsi, dan seperti saya katakan tadi, dua capaian pembelajaran kita hari ini akan dipelajari secara mandiri dengan menggunakan ruang belajar asinkronous mandiri (ruang belajar 3).
Sebagai pengantar singkat sekarang kita akan mengkaji tentang teori belajar humanistik. Menurut teori humanistik, proses belajar harus dimulai dan ditujukan untuk kepentingan memanusiakan manusia itu sendiri. Oleh sebab itu, teori belajar humanistik sifatnya lebih abstrak dan lebih mendekati bidang kajian filsafat, teori kepribadian, dan psikoterapi, dari pada bidang kajian psikologi belajar. Teori humanistik sangat mementingkan isi yang dipelajari dari pada proses belajar itu sendiri.. Dalam pelaksanaannya, teori humanistik ini antara lain tampak juga dalam pendekatan belajar yang dikemukakan oleh Ausubel. Pandangannya tentang belajar bermakna atau “Meaningful Learning” yang juga tergolong dalam aliran kognitif ini, mengatakan bahwa belajar merupakan asimilasi bermakna. Tokoh teori belajar humanistik adalah David A. Kolb. Dalam gambar menunjukkan bagaimana humanisme belajar terbangun.

Sebagai pendukung dan bahan diskusi kita, silahkan menyimak dua tayangan
video film pendek bertema terapan pembelajaran humanistik, cermati pesan penting dalam video yang menunjukkan terapan teori belajar humanistik di dalamnya.
Mahasiswa sekalian, kita barus saja melakukan apresepsi, dan seperti
saya katakan tadi, dua tujuan pembelajaran kita hari ini akan
dipelajari secara mandiri dengan menggunakan ruang belajar asinkronous
mandiri (ruang belajar 3).
Sebagai pengantar singkat sekarang kita akan mengkaji tentang Aktivitas Belajar dan Faktor yang Mempengaruhinya.
Aktivitas belajar merupakan kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh siswa yang berhubungan dengan materi pembelajaran. Tidak ada belajar kalau tidak ada aktivitas, tanpa aktivitas proses bejar tidak mungkin berlangsung dengan baik. Aktivitas belajar yang dimaksud adalah aktivitas menurut jenisnya yaitu aktivitas lisan, aktivitas menulis yaitu menulis laporan dan gagasan dan aktivitas motorik. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 41 Tahun 2007 tentang standar proses untuk satuan pendidikan dasar dan menengah, aktivitas belajar adalah kegiatan mengolah pengalaman data praktik dengan cara mendengar, membaca, menulis, mendiskusikan, merefleksikan rangsangan, dan memecahkan masalah.

Selamat belajar...
Sebagai pendukung dan bahan diskusi kita, silahkan menyimak dua tayangan video aktivitas belajar di kelas
Saudara mahasiswa anda diminta menyampaikan gagasan, ide pendapat terkait fator-faktor seseorang dapat dengan mudah dan termotivasi untuk belajar. Coba kalian diskusikan, mengapamseseorang (siswa) pada suatu waktu dapat mengalami penurunan hasil belajar namun juga sebaliknya terdapat siswa yang memiliki hasil belajar yang baik. Menurut kalina bagimana ini dapat dijaga, dipertahankan hasil belajar agar dapat permanen dimiliki. Kita mebicarakan terkait faktor mengenai seseorang siswa dapat belajar dengan penuh motivasi dan sebaliknya. Silahkan kalian saling berpendapat dan saling menaggapi
Selamat, mahasiswa sekalian, kita telah berada di penghujung separuh semester perkuliahan kita. Setelah kalian mendalami materi pada setiap sesi pertemuan kita, kalian dapat menyiapkan diri untuk tetap semangat mengikuti UTS berikut. Untuk UTS kali ini, kalian hanya memiliki 1 kali kesempatan untuk mengerjakan tes ini, Jumlah soal ada 5 butir essay yang harus kalian selesaikan dalam waktu 50 menit. UTS dibuka mulai jam 12.00 s/d 18.00. Silahkan dipersiapkan dengan seksama dan sebaik-baiknya.
Selamat Mengerjakan ... Semoga Sukses 
Assalamu Alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh...bagaimana kabarnya kalian... selamat datang kembali di kuliah kita Pertemuan 9. Kita baru saja mengikuti UTS, terimakasih atas semangatnya kalian hingga telah sampai disesi ini. Saat ini, kita akan lanjutkan diskusi kelompok kita dengan topik bahasan "Teori Pemrosesan Informasi".
Saudara mahasiswa, apakah anda pernah ketika mempelajari sesuatu atau ketika berusahan mengingat sesuatu anda kemudian LUPA ? Lupa sebagai pertanda bahwa kerja memori otak kita memiliki batas daya ingat yang menunjukkan bit kerjanya ada yang mampu disimpan dan bertahan lama dalam memori, ada yang singkat bahkan ada yang susah untuk menyimpannya. Semua itu butuh latihan, butuh intensi. Teori pemrosesan informasi Teori Pemrosesan informasi sangat berkaitan dengan perkembangan kognitif. Hal itu dapat diketahui dari bagaimana proses penerimaan dan pengolahan informasi berkaitan dengan kognisi seseorang sehingga informasi yang didapatkan terus berkembang (Lavine, Borgida & Sullivan, 2000). Proses informasi menentukan pembentukan makna pada seseorang yang merupakan konstruksi dari sebuah perubahan sikap. Menurut Atkinson dan Shiffrin (1968), pengetahuan yang diproses dan dimaknai dalam memori kerja (working memory) kemudian disimpan dalam memori jangka panjang dalam bentuk skema - skema teratur secara hirarkis. Pada tahap pemahaman dalam pemrosesan informasi, memori kerja berfokus pada bagaimana pengetahuan baru dapat dimodifikasi (Rammsayer & Altenmüller, 2006). Selain itu, memori kerja hanya dapat mengolah beberapa informasi atau elemen di dalam otak setiap saat. Informasi yang berlebihan dapat membebani memori kerja sehingga mengakibatkan penurunan keefektifan dalam pemrosesan informasi (Yeigh, 2007). Silahkan mengkaji lebih jauh teori pemrosesan informasi dari berbagai sumber bacaan dan mengkaji materi berikut..

Setelah mempelajari materi ini, mahasiswa dapat:
a. Menjelaskan konsep teori pemrosesan informasi
b. Menjelaskan urutan pemrosesan informasi
c. Menjelaskan konsep memori jangka pendek dan jangka panjang
d. Menjelaskan konsep skema
e. Mengintegrasikan teori pemrosesan informasi dalam pembelajaran
Selamat belajar 
Silahkan upload tugas
Silahkan upload
Silahkan download dan kaji secara seksama sebelum diskusi berlangsung, jika ada hal yg tidah dipahami, silahkan pertanyakan pada kelompok penyaji.
INFOGRAFIS KELOMPOK 1 TEORI PEMROSESAN INFORMASI

LINK GOOGLE MEET KELOMPOK 1
https://meet.google.com/doa-rtbn-foh
Assalamu
Alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh...bagaimana kabarnya kalian... selamat
datang kembali di kuliah kita Pertemuan 10. Minggu lalu kita telah
mendiskusikan Pemrosesan Informasi. Diskusi kita minggu ini akan kita lanjutkan dengan pembahasan "Motivasi, Pengajaran, dan Pembelajaran", Dan sebagai penyaji diskusi kita adalah Kelompok 1.
Mahasiswa sekalian, berbicara tentang Motivasi cukup luas cakupannya, namun kita ingin menyederhanakan konsep Motivasi dalam konteks belajar, yaitu motivasi belajar. Dalam berbagai kajian literatur, motivasi berarti dorongan untuk melakukan sesuatu. Dalam konteks belajar, maka motivasi berarti dorongan untuk melakukan aktivitas belajar. Untuk belajar, butuh motivasi, dan sebaik-baik motivasi adalah motivasi yang lahir dari dorongan diri sendiri atau biasa disebut sebagai motivasi dari dalam diri (intrinsic motivation), dan dikombinasikan dengan motivasi dari luar (ekstrinsic motivation). Terkait dorongan, individu memliki kebutuhan seperti dikemukakan oleh Maslow dalam hirarkinya tentang kebutuhan manusia.

Maslow mereferensikan, bagaimana tingakatn kebutuhan individu yang membuat setiap orang berupaya memenuhi keinginannya, mulai dari yang paling dasar sampai yang memenuhi tingkatan kebutuhan tertinggi.
Dalam konteks belajar, motivasi merupakan variabel kondisi yang perlu dijaga konsistensinya. Variabel ini tidak diajarkan, melainkan dimanipulasi untuk terus memberi efek nurturan pada diri peserta didik. Ketika seorang guru mengajar, ia harus memastikan bahwa siswa-siswinya memiliki motivasi belajar yang kuat, baik di dalama kelas, maupun di luar kelas. Jika ini dijaga, maka prestasi belajar akan mudah diraih. Sebanya adalah karena guru telah membelajarakan siswanya dengan sajian nyang menarik dan menyenangkan, itulah konsep Pembelajaran. Pembelajaran dalam konteks ini bermakna upaya membelajarkan peserta didik. Peserta didik akan selalu merasa yakin akan dirinya dengan rasa keyakinan diri (self-efficay) untuk belajar dan sukses dalam kelas, karena menemukan suasana belajar yang menyenangkan dan kretaif, ada interaksi sosial, dan kerja kelompok. Untuk memahami lebih jauh terkait Motivasi, Pengajaran, dan Pembelajaran, silahkan mengkaji lebih jauh dari berbagai sumber bacaan dan mengkaji materi diskusi kelompok 1.
a. Menjelaskan konsep motivasi dalam pembelajaran
b. Menjelaskan konsep pengajaran yang memotivasi peserta didik
c. Mengintegrasikan konsep pembelajaran yang memotivasi peserta didik
Selamat belajar...
Sebagai bahan pengantar apersepsi diskusi kita hari ini, silahkan menyimak video presentasi kelompok 1 dan pengantar Teori Motivasi dalam Pembelajaran
Silahkan mengumpulkan tugas makalah, PPT dan link video kelompok 1 di sini untuk link video presentasinya yang telah diunggah di youtube silahkan dishaer link-nya di group kelas
Sllahkan mengunduh dan membaca materi kelompok 1
Pada bagian ini, adalah ruang bagi kelompok 1 sebagai penyaji makalah dan kelompok lainnya (2-6) untuk mengajukan pertanyaan kepada Kelompok 1. Silahkan anggota tim kelompok masing-masing untuk mengajukan pertanyaan disini. Kelompok 1 wajib menjawab (reply) pertanyaan kelompok penanya, sedangkan kelompok lainnya dapat juga memberi bantuan jawaban atas pertanyaan kelompok lain, Silahkan menyebutkan identitas: Selamat diskusi 
Ruang ini ada tempat bagi Kelompok 1 Kelas A untuk membuat kesimpulan hasil diskusi. Silahkan semua anggota tim Kelompok 1 Kelas A menulsikan dan membuat kesimpulan hasil diskusi hari ini....Selamat belajar
SIlahkan upload
SIlahkan upload
Silahkan dowload dan kaji secara sekasama sebelum diksusi belangsung. Ajukan pertanyaan jika ada hal yang tidak dipahami.
INFOGRAFIS KELOMPOK 2

Saudara mahasiswa, pada sesi 11 ini akan mendiskusikan tentang Perencanaan, Pembelajaran dan Teknologi. Ini adalah salah satu materi inti dari anatomi isi psikologi pembelajaran. Sebagai calon guru, memahami Pembelajaran sebagai bagian dari yang harus direncanakan adalah suatu keniscayaan. Dan melaksanakan Pembelajaran yang telah direncanakan, kehadiran Teknologi adalah juga suatu Keniscayaan. Dalam diskusi kita kali ini, saya ingin kalian memahami dengan benar esensi Taksonomi Pembelajaran dengan tiga domain utama yaitu Kognitif, Afektif, dan Psikomotorik. Bagi guru, merencanakan untuk mengajarkan ketiganya melalu penerapan berbagai strategi pembelajaran yang berpusat pada siswa (students center learning) adalah mutlak harus dilakukan. Saat ini tidak lagi jamannya pembelajaran direncanakan dalam setting guru aktif, siswa passif (teacher center learning). Kehadiran teknologi niscaya semakin menambah keragaman guru dalam melakukan praktek pembelajaran yang inovatif, kreatif dan menyenagkan bagi siswa. Di era revolusi industri 4.0, menghadrikan TIK dalam pembelajaran menjadi suatu tuntutan dan bukan sekedar suplemen, tapi menjadi replacement (pengganti) media pembelajaran ketika diperhadapkan pada situasi pandemi covid 19 seperti sekarang. Dikondisi normal, kehadiran TIK dengan menghadirkan pembelajaran online, kombinasi (blended learning) semakin menujukkan kepekaan guru menerapkan teknologi dalam pembelajaran.
Kunci dari kesuksesan guru dalam mengajar adalah merencanakan dengan baik pembelajaran, baik dalam jangka waktu tahunan, semesteran, bulanan, mingguan, dan harian dengan menghadirkan pendekatan metode pembelajaran seperti pembelajaran berbasis masalah, berbasis proyek, kooperatif learning, dan pembelajaran inovatif lainnya, semakin memudahkan guru dalam mengakomodasi sejumlah taksonomi pembelajaran Kognitif (mengetahui, memahami, menerapkan, menganalisis, mensintesis, dan mengevaluasi), Afektif (menerima, merespon, menilai, mengorganisasi, dan menghayati) dan Psikomotorik (meniruka, manipulasi, artikulasi, naturaisasi). Memahmi istilah ini, bagi calon guru dan guru adalah keharusan sebagai bekal pengetahuan awal sebelum memasuki lingkungan pembelajaran yang senyatanya.

1. Menjelaskan konsep perencanaan pembelajaran
2. Menjelaskan konsep pembelajaran
3. Menjelaskan Teknologi dalam pendidikan
Mahasiswa sekalian, selamat bergabung di web meeting perkuliahan. Kali ini kita akan melakukan apersepsi kurang lebih sekitar 7 menit. Silahkan klik link berikut, selanjutnya menyimak instruksi dosen. Mohon dimute audie dan non aktifkan videonya kecuali diminta untuk diaktifkan.
Web Meeting: https://meet.google.com/ztr-ghwr-avd
Sebagai bahan pengantar apersepsi diskusi kita hari ini, silahkan menyimak video pengantar Perencanaan, Pembelajaran dan Teknologi
https://www.youtube.com/watch?v=L0YwgQxZPsg
https://www.youtube.com/watch?v=XcOdDYk0vX8
https://www.youtube.com/watch?v=0UOiS7L6OBw
https://youtu.be/KSkZiw-k4i8
SIlahkan upload
Silahkan seluruh anggota kelompok 3 menuliskan kesimpulan menurut pendapat masing-masing terkait materi perencanaan, pembelajaran dan teknologi.
Silahkan upload.
SIlahkan upload
Pada bagian ini, adalah ruang bagi kelompok 3 sebagai penyaji makalah dan kelompok lainnya untuk mengajukan pertanyaan kepada Kelompok 3. Silahkan anggota tim kelompok masing-masing untuk mengajukan pertanyaan disini. Kelompok 3 wajib menjawab (reply) pertanyaan kelompok penanya, sedangkan kelompok lainnya dapat juga memberi bantuan jawaban atas pertanyaan kelompok lain, Silahkan menyebutkan identitas: Selamat diskusi 
Nama_NIM_Nama Kelompok
Ruang ini ada tempat bagi Kelompok 3 Kelas A untuk membuat kesimpulan hasil diskusi. Silahkan semua anggota tim Kelompok 3 Kelas A menulsikan dan membuat kesimpulan hasil diskusi hari ini....Selamat belajar
Silahkan seluruh anggota kelompok 4 menuliskan kesimpulan menurut pendapat masing-masing terksit karakteristik pembelajsrs, lingkungan belajar dan prestasi belajar
SIlahkan upload
Model pembelajaran active learning merupakan istilah yang mengacu pada penggunaan sebagai strategi belajar mengajar dengan tujuan agar terjadi keterlibatan siswa dalam proses belajar mereka. Silahkan disimak bahan bacaan dan makalah berikut
Pada bagian ini, adalah ruang bagi kelompok 4 sebagai penyaji makalah dan kelompok lainnya untuk mengajukan pertanyaan kepada Kelompok 4. Silahkan anggota tim kelompok masing-masing untuk mengajukan pertanyaan disini. Kelompok 4 wajib menjawab (reply) pertanyaan kelompok penanya, sedangkan kelompok lainnya dapat juga memberi bantuan jawaban atas pertanyaan kelompok lain, Silahkan menyebutkan identitas: Selamat diskusi 
Ruang ini ada tempat bagi Kelompok 4 Kelas A untuk membuat kesimpulan hasil diskusi. Silahkan semua anggota tim Kelompok 4 Kelas A menulsikan dan membuat kesimpulan hasil diskusi hari ini....Selamat belajar
Silahkan seluruh anggota kelompok 5 menuliskan kesimpulan menurut pendapat masing-masing terksit model-model pengajaran aktif dan penefapannya dalam pembelajaran
Silahkan upload
Selamat bergabung kembali dalam diskusi akhir kita. Hari ini merupakan sesi terakhir presentasi kelompok. Semoga kalian tetap semangat.

SIlahkan upload
Manajemen kelas adalah proses perencanaan, pengorganisasian, penggerakkan, dan pengawasan kegiatan pembelajaran guru dengan segenap penggunaan sumber daya untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan secara efektif dan efisien. Manajemen kelas merupakan persyaratan penting yang menentukan terciptanya pembelajaran yang efektif. Penciptaan kelas yang nyaman merupakan kajian dari manajemen kelas, sebab manajemen kelas merupakan serangkaian perilaku guru dalam upayanya menciptakan dan memelihara kondisi kelas yang memungkinkan peserta didik untuk belajar dengan baik. Keefektifan manajemen kelas sangat tergantung kepada bagaimana guru memahami berbagai aspek pelaksanaannya. Selamat menyimak materi...
Pada bagian ini, adalah ruang bagi kelompok 5 sebagai penyaji makalah dan kelompok lainnya untuk mengajukan pertanyaan kepada Kelompok 5. Silahkan anggota tim kelompok masing-masing untuk mengajukan pertanyaan disini. Kelompok 5 wajib menjawab (reply) pertanyaan kelompok penanya, sedangkan kelompok lainnya dapat juga memberi bantuan jawaban atas pertanyaan kelompok lain, Silahkan menyebutkan identitas: Selamat diskusi
Ruang ini ada tempat bagi Kelompok 5 Kelas A untuk membuat kesimpulan hasil diskusi. Silahkan semua anggota tim Kelompok 5 Kelas A menulsikan dan membuat kesimpulan hasil diskusi hari ini....Selamat belajar
SIlahkan upload
Silahkan seluruh anggota kelompok 7 menuliskan kesimpulan menurut pendapat masing-masing terkait kompetensi profesionalisme guru abad 21
Silahkan upload
Silahkan para mahasiswa untuk mejawab soal yang telah disediakan. Bentuk soal dalam Essay & perhatikan durasi waktu. Jawablah sesuai pemahaman Anda, Hindari plagiasi & copypaste.
Selamat Bekerja & Tetap Percaya Diri