Global searching is not enabled.
Skip to main content

Topic outline

    • Selamat datang di perkuliahan Model Bisnis! Dalam perkuliahan ini diharapkan kepada mahasiswa untuk aktif dalam mengikuti perkuliahan. Selama satu semester ini kita akan membahas mengenai berbagai konsep, kerangka kerja, dan strategi yang digunakan oleh perusahaan untuk menciptakan, mengirimkan, dan menangkap nilai dalam pasar yang kompetitif. Kita akan mengeksplorasi elemen-elemen utama dari model bisnis seperti proposisi nilai, segmen pelanggan, saluran distribusi, sumber pendapatan, dan struktur biaya. Melalui analisis studi kasus dan proyek praktis, mahasiswa akan diajak untuk memahami bagaimana model bisnis berperan dalam keberhasilan sebuah organisasi serta bagaimana inovasi dalam model bisnis dapat menjadi kunci untuk pertumbuhan yang berkelanjutan.

  • Pertemuan 1

    • Materi Model Bisnis memberikan pemahaman mendalam tentang cara perusahaan menciptakan, memberikan, dan menangkap nilai dalam konteks pasar yang kompetitif. Model bisnis mencakup elemen-elemen kunci seperti proposisi nilai, yang menjelaskan manfaat yang ditawarkan kepada pelanggan; segmen pasar, yang mengidentifikasi kelompok pelanggan yang ingin dijangkau; serta saluran distribusi, yang menggambarkan cara produk atau layanan disampaikan kepada konsumen. Selain itu, hubungan pelanggan dan sumber pendapatan juga merupakan bagian penting dari model bisnis yang menentukan bagaimana perusahaan berinteraksi dengan pelanggan dan bagaimana mereka menghasilkan pendapatan.

  • Pertemuan 2

    Pada pertemuan ini akan diperkenalkan perbedaan Model Bisnis, BMC, Business plan dan sebagainya

    • Dalam materi ini, mahasiswa akan belajar untuk menganalisis berbagai jenis model bisnis, mulai dari yang tradisional hingga yang inovatif, seperti model berbasis platform dan langganan. mahasiswa juga akan belajar mengenai perbedaan model bisnis, bmc dan business plan. Pemahaman ini akan diperkuat melalui studi kasus perusahaan nyata yang telah berhasil atau gagal dalam menerapkan model bisnis mereka. Dengan alat dan kerangka kerja seperti Business Model Canvas, mahasiswa akan dipersiapkan untuk merancang dan mengevaluasi model bisnis secara sistematis, sehingga mereka dapat menciptakan solusi yang relevan dan berkelanjutan dalam dunia bisnis yang terus berubah.

  • Pertemuan 3

    • Customer Segments merujuk pada berbagai kelompok pelanggan yang menjadi target pasar bagi suatu perusahaan. Dalam bagian ini, mahasiswa akan belajar untuk mengidentifikasi dan mendefinisikan segmen pasar yang berbeda berdasarkan karakteristik demografis, perilaku, dan kebutuhan spesifik. Pemahaman yang mendalam tentang segmen pelanggan memungkinkan perusahaan untuk mengarahkan strategi pemasaran dan pengembangan produk mereka secara lebih efektif, sehingga dapat memenuhi ekspektasi dan preferensi pelanggan dengan lebih baik.

      Value Propositions, di sisi lain, menjelaskan manfaat unik yang ditawarkan oleh produk atau layanan kepada pelanggan, serta alasan mengapa mereka harus memilih produk tersebut dibandingkan dengan kompetitor. Dalam materi ini, mahasiswa akan menganalisis berbagai proposisi nilai yang berhasil, seperti inovasi produk, kualitas, harga, atau pengalaman pelanggan. Mengembangkan proposisi nilai yang jelas dan menarik sangat penting untuk menarik perhatian segmen pelanggan yang ditargetkan dan membangun loyalitas. Dengan memahami kedua konsep ini, mahasiswa akan dipersiapkan untuk merancang strategi bisnis yang efektif dan relevan dengan kebutuhan pasar yang dinamis

  • Pertemuan 4

    • Materi ChannelsCustomer Relationships, dan Revenue Streams merupakan elemen penting dalam model bisnis yang berkontribusi pada interaksi perusahaan dengan pelanggan dan keberlanjutan finansial. Channels mencakup saluran distribusi yang digunakan untuk menyampaikan proposisi nilai kepada pelanggan, baik secara langsung maupun tidak langsung, sedangkan Customer Relationships menjelaskan strategi yang dibangun perusahaan untuk meningkatkan pengalaman dan loyalitas pelanggan melalui layanan pelanggan yang personal atau program loyalitas. Selain itu, Revenue Streams merujuk pada berbagai cara perusahaan menghasilkan pendapatan, seperti penjualan, langganan, atau penyewaan. Memahami ketiga elemen ini memungkinkan mahasiswa untuk merancang model bisnis yang komprehensif dan berkelanjutan, memastikan bahwa perusahaan dapat menjangkau pelanggan secara efektif, membangun hubungan yang kuat, dan menciptakan aliran pendapatan yang beragam

  • Pertemuan 5

    • Materi Key ActivitiesKey Partners, dan Cost Structure merupakan elemen penting dalam model bisnis yang mendukung operasional dan keberhasilan perusahaan. Key Activities mencakup tindakan dan proses utama yang harus dilakukan perusahaan untuk menciptakan proposisi nilai dan menjaga hubungan dengan pelanggan, seperti pengembangan produk dan pemasaran. Key Partners melibatkan jaringan eksternal, termasuk pemasok dan mitra distribusi, yang membantu perusahaan mengurangi risiko dan mempercepat inovasi. Sementara itu, Cost Structure menggambarkan semua biaya yang dikeluarkan untuk menjalankan model bisnis, termasuk biaya tetap dan variabel, yang mempengaruhi profitabilitas. Memahami ketiga elemen ini memungkinkan mahasiswa untuk merancang model bisnis yang efisien, berkelanjutan, dan responsif terhadap dinamika pasar.

  • Pertemuan 6

  • Pertemuan 7

  • Assesment

  • Pertemuan 9

    • Value Proposition Canvas (Customer Profile) adalah bagian dari alat strategis yang membantu bisnis memahami pelanggan secara mendalam, khususnya melalui elemen-elemen yang disebut sebagai Customer Profile. Customer Profile mencakup tiga komponen utama, yaitu Jobs (pekerjaan), Pains (kendala), dan Gains (keuntungan). Jobs mengacu pada apa yang pelanggan coba capai atau selesaikan, yang bisa bersifat fungsional, sosial, atau emosional. Ini membantu bisnis mengetahui kebutuhan dan tujuan pelanggan. Sementara itu, Pains adalah berbagai hambatan, tantangan, atau risiko yang dihadapi pelanggan dalam usaha mereka mencapai Jobs tersebut, misalnya kekhawatiran tentang biaya, waktu, atau kualitas. Di sisi lain, Gains mengidentifikasi keuntungan atau hasil positif yang diinginkan pelanggan, seperti efisiensi, kenyamanan, atau status, yang membantu bisnis mengetahui aspek apa yang membuat produk atau layanan lebih menarik bagi pelanggan.

  • Pertemuan 10

    • Value Proposition Canvas (Value Map) adalah bagian dari Value Proposition Canvas yang difokuskan pada penciptaan dan penawaran nilai produk atau layanan kepada pelanggan. Value Map terdiri dari tiga elemen utama, yaitu Products & Services (produk dan layanan), Pain Relievers (pereda kendala), dan Gain Creators (pencipta keuntungan). Products & Services mencakup segala produk, fitur, atau layanan yang ditawarkan bisnis untuk memenuhi kebutuhan pelanggan. Ini bisa berupa produk fisik, layanan, atau kombinasi keduanya. Dengan memilih produk dan layanan yang relevan, bisnis dapat lebih mudah menyelaraskan apa yang ditawarkan dengan kebutuhan pelanggan yang telah diidentifikasi.

  • Pertemuan 11

  • Pertemuan 12

  • Pertemuan 13

    • Lean Canvas adalah alat pemetaan bisnis yang dirancang khusus untuk startup atau bisnis yang baru berkembang agar dapat merumuskan model bisnisnya dengan cepat dan efektif. Dikembangkan oleh Ash Maurya sebagai adaptasi dari Business Model Canvas, Lean Canvas berfokus pada aspek-aspek penting yang membantu bisnis mengidentifikasi masalah utama yang dihadapi pelanggan, solusi yang ditawarkan, dan nilai unik yang membedakan bisnis tersebut dari kompetitor. Lean Canvas terdiri dari sembilan elemen inti: Problem, Customer Segments, Unique Value Proposition, Solution, Channels, Revenue Streams, Cost Structure, Key Metrics, dan Unfair Advantage. Dengan format yang sederhana, Lean Canvas memungkinkan bisnis untuk menguji, memvalidasi, dan mengoptimalkan model bisnis mereka secara cepat dan iteratif, sehingga lebih mudah menyesuaikan diri dengan perubahan pasar dan kebutuhan pelanggan.

  • Pertemuan 14

    • Dikembangkan oleh Ash Maurya sebagai adaptasi dari Business Model Canvas, Lean Canvas berfokus pada aspek-aspek penting yang membantu bisnis mengidentifikasi masalah utama yang dihadapi pelanggan, solusi yang ditawarkan, dan nilai unik yang membedakan bisnis tersebut dari kompetitor. Lean Canvas terdiri dari sembilan elemen inti: Problem, Customer Segments, Unique Value Proposition, Solution, Channels, Revenue Streams, Cost Structure, Key Metrics, dan Unfair Advantage. Dengan format yang sederhana, Lean Canvas memungkinkan bisnis untuk menguji, memvalidasi, dan mengoptimalkan model bisnis mereka secara cepat dan iteratif, sehingga lebih mudah menyesuaikan diri dengan perubahan pasar dan kebutuhan pelanggan.

  • Pertemuan 15

  • Assesment