Global searching is not enabled.
Skip to main content
Forum

Diskusi tentang Sudut Pandang Kamera dalam Fotografi

sudut pandang kamera dalam fotografi

sudut pandang kamera dalam fotografi

by 22010024054 RISTI AULIYAH - Number of replies: 0
  1. Eye Level (Tingkat Mata):
  • Sudut pandang ini setara dengan tingkat mata subjek. Ini menciptakan hubungan sejajar antara penonton dan subjek.
  • Eye level sering digunakan untuk potret manusia atau subjek lainnya. Ini membuat penonton merasa terhubung dan dekat dengan subjek.
Low Angle (Sudut Rendah):
  • Pada sudut rendah, kamera ditempatkan lebih rendah dari tingkat mata subjek. Ini membuat subjek terlihat lebih besar dan kuat.
  • Sudut ini cocok untuk membuat subjek terlihat kuat, heroik, atau dominan. Misalnya, saat memotret pahlawan dalam cerita atau binatang besar.
High Angle (Sudut Tinggi):
  • Pada sudut tinggi, kamera ditempatkan lebih tinggi dari tingkat mata subjek. Ini membuat subjek terlihat lebih kecil dan kurang dominan.
  • Sudut tinggi sering digunakan untuk membuat subjek terlihat lemah, kecil, atau terlindungi. Misalnya, untuk menggambarkan seorang anak dari sudut orang dewasa.
Bird's-Eye View (Sudut Pandang Burung):
  • Pada sudut pandang burung, kamera ditempatkan di atas subjek, menatap ke bawah. Ini memberikan pandangan luas dari atas.
  • Sudut ini cocok untuk menggambarkan pemandangan, adegan keramaian, atau situasi di mana Anda ingin menonjolkan pola atau desain, seperti fotografi arsitektur.
Frog's-Eye View (Sudut Pandang Katak):
  • Pada sudut pandang katak, kamera ditempatkan di dekat permukaan tanah, menatap ke atas. Ini memberikan pandangan yang sangat rendah.
  • Sudut ini sering digunakan untuk menciptakan efek dramatis atau artistik, seperti potret bunga dari bawah untuk menonjolkan bentuk dan tekstur mereka.

Situasi pemilihan sudut pandang kamera:

  • Eye level cocok untuk hubungan dekat dengan subjek, seperti potret manusia.
  • Low angle cocok untuk menonjolkan kekuatan atau dominasi subjek.
  • High angle cocok untuk membuat subjek terlihat lemah atau terlindungi.
  • Bird's-eye view cocok untuk pemandangan luas atau potret arsitektur.
  • Frog's-eye view cocok untuk efek dramatis atau artistik.