Diskusi Sesi Ke-5

Menjawab pertanyaan sesi 5

Re: Menjawab pertanyaan sesi 5

oleh NUR HALIZSAH ANDINI -
Jumlah balasan: 0
Halo izin ya untuk menjawab pertanyaannya

Untuk memastikan setiap anggota kelompok berpartisipasi aktif dalam diskusi, terutama saat membahas tema kompleks dalam karya sastra, serta mengatasi dominasi pendapat dari satu atau dua siswa, guru dapat menerapkan strategi berikut:
1. Bagi Peran dalam Kelompok:
-Tetapkan Peran Khusus: Setiap anggota kelompok diberi peran khusus seperti moderator, pencatat, penanya, dan penyaji. Hal ini memastikan bahwa setiap siswa memiliki tanggung jawab tertentu yang harus dilaksanakan, sehingga mendorong partisipasi aktif.
-Rotasi Peran: Lakukan rotasi peran di setiap diskusi agar semua siswa mendapatkan kesempatan untuk berpartisipasi dalam berbagai aspek diskusi dan tidak ada yang merasa terbebani oleh satu peran saja.

2. Batasi Waktu Berbicara:
-Atur Waktu Berbicara: Tetapkan batasan waktu bagi setiap siswa untuk menyampaikan pendapatnya. Ini membantu mencegah dominasi dari satu atau dua siswa dan memberi kesempatan yang adil bagi semua anggota kelompok untuk berbicara.
-Giliran Berbicara: Gunakan metode giliran berbicara di mana setiap siswa diberi kesempatan secara bergantian untuk menyampaikan pandangan mereka sebelum diskusi terbuka untuk respons.

3. Pertanyaan Panduan:
-Berikan Pertanyaan Panduan: Guru bisa menyediakan pertanyaan panduan yang dirancang untuk menantang setiap anggota kelompok agar berpikir dan berkontribusi. Pertanyaan ini bisa dibagi ke setiap anggota untuk dijawab, memastikan semua siswa terlibat.
-Dorong Pertanyaan Tambahan: Siswa dapat diminta untuk mengajukan pertanyaan lanjutan setelah menjawab pertanyaan panduan, yang dapat memicu diskusi lebih lanjut dan melibatkan seluruh anggota kelompok.

4. Penggunaan Teknik “Think-Pair-Share”:
-Think-Pair-Share: Siswa diminta untuk berpikir secara individual tentang sebuah pertanyaan atau topik, kemudian berdiskusi dengan pasangan sebelum berbagi hasil diskusi mereka dengan kelompok. Ini memberi waktu bagi siswa yang lebih pemalu untuk merumuskan ide mereka dan merasa lebih percaya diri untuk berbicara di depan kelompok.

5. Monitor dan Intervensi Guru:
-Pemantauan Aktif: Guru dapat memantau diskusi dari dekat dan melakukan intervensi jika ada siswa yang mendominasi. Guru bisa secara langsung meminta pendapat dari anggota yang belum berbicara atau memberikan dorongan agar siswa lain juga berkontribusi.
-Penegasan Aturan Diskusi: Sebelum diskusi dimulai, jelaskan aturan bahwa setiap orang harus diberi kesempatan yang sama untuk berbicara. Ini dapat menciptakan kesadaran akan pentingnya mendengarkan dan menghargai kontribusi dari semua anggota.

6. Evaluasi dan Refleksi Kelompok:
-Refleksi Kelompok: Setelah diskusi, minta kelompok untuk mengevaluasi bagaimana proses diskusi berlangsung. Ini bisa mencakup refleksi tentang seberapa baik mereka membagi waktu berbicara dan seberapa inklusif diskusi tersebut.
-Umpan Balik Konstruktif: Berikan umpan balik kepada kelompok dan individu mengenai partisipasi mereka. Berikan penghargaan kepada kelompok yang berhasil mendistribusikan partisipasi secara merata.

Dengan menerapkan strategi-strategi ini, guru dapat menciptakan lingkungan diskusi yang lebih inklusif dan dinamis, di mana semua siswa merasa dihargai dan terdorong untuk berpartisipasi aktif, sekaligus mengurangi dominasi dari satu atau dua siswa dalam kelompok.

Terima kasih. Semoga membantu