-Jerome Bruner
(Konstruktivisme): Pembelajaran aktif melalui penemuan dan siklus spiral dianggap efektif dalam mengembangkan kemampuan berpikir kritis. Namun, pendekatan ini cenderung memerlukan waktu yang lebih lama dalam proses pembelajaran.
-Abraham Maslow
(Humanistik): Teori ini menekankan penyediaan kebutuhan dasar dan pertumbuhan pribadi, yang relevan dalam konteks pendidikan. Namun, tantangan utama adalah memastikan bahwa semua kebutuhan dasar siswa terpenuhi, serta implementasinya yang terkadang sulit dalam lingkungan sekolah.
-Jean Piaget
(Perkembangan Kognitif): Teori tahap perkembangan kognitif Piaget sangat berguna dalam memahami proses berpikir anak, tetapi kurang memperhatikan pengaruh faktor sosial-budaya dan tidak sepenuhnya adaptif terhadap variasi budaya.
-Ivan Pavlov
(Behaviorisme): Pengkondisian klasik efektif dalam memahami perilaku yang terbentuk melalui asosiasi stimulus, tetapi pendekatan ini terlalu terfokus pada stimulus-respons dan cenderung mengabaikan faktor internal individu.
Menurut saya sebagai calon pendidik, penting untuk memahami berbagai teori pendidikan atau konsep konsep tersebut, karena pendidik menawarkan wawasan mendalam tentang bagaimana proses belajar mengajar dapat dilakukan secara efektif.