Membuat rancangan manajemen risiko :
Mendeskripsikan/menggambarkan keadaan untuk menetapkan konteks --> Identifikasi risiko --> Analisis risiko --> Evaluasi risiko --> Mitigasi risiko
Ya benar sekali, Resiko perlu dianalisis secara mendalam agar lebih jelas dalam menemukan solusinya, Hal ini sesuai dengan Lokobal (2014)menyatakan bahwa menurut sumber-sumber penyebabnya, risiko dapat dibedakan sebagai berikut:
1. Risiko Internal, yaitu risiko yang berasal dari dalam perusahaan itu sendiri.
2. Risiko Eksternal, yaitu risiko yang berasal dari luar perusahaan atau lingkungan luar perusahaan.
3. Risiko Keuangan, adalah risiko yang disebabkan oleh faktor-faktor ekonomi dan keuangan, seperti perubahan harga, tingkat bunga, dan mata uang.
4. Risiko Operasional, adalah semua risiko yang tidak termasuk risiko keuangan. Risiko operasional disebabkan oleh faktor-faktor manusia, alam, dan teknologi.
1. Risiko Internal, yaitu risiko yang berasal dari dalam perusahaan itu sendiri.
2. Risiko Eksternal, yaitu risiko yang berasal dari luar perusahaan atau lingkungan luar perusahaan.
3. Risiko Keuangan, adalah risiko yang disebabkan oleh faktor-faktor ekonomi dan keuangan, seperti perubahan harga, tingkat bunga, dan mata uang.
4. Risiko Operasional, adalah semua risiko yang tidak termasuk risiko keuangan. Risiko operasional disebabkan oleh faktor-faktor manusia, alam, dan teknologi.
Saya setuju dengan pendapat anda terkait pembuatan rancangan manajemen resiko, jika dikaitkan dengan perencanaan maupun pelaksanaan program yang akan dilakukan, maka perlu untuk kita melakukan manajemen resiko terhadap apa yang akan kita lakukan. Agar jika sewaktu-waktu terjadi hal yang tidak diinginkan kita sudah memilki kesiapan untuk menghadapi hal tersebut