Mendorong manajemen untuk bertindak proaktif dalam mengurangi resiko kerugian, menjadikan pengelolaan resiko sebagai sumber keunggulan bersaing, dan kinerja suatu institusi
Tujuan dari menajemen resiko adalah untuk menghindari segala kemungkinan terburuk dilapangan yang nantinya akan mengurangi performa pejuang muda dalam menjalankan tugas bahkan bisa gagal dalam menjalankan proyek yang sudah direncanakannya.
iya saya sepakat karena pentingnya menajemen resiko tersubut maka perlu pemikiran yang lebih matang dalam meumutuskan sesuatu, perencanaan yang kita buat harus sudah terstruktur gar sewaktu pelasanaan resiko-resiko tersbut dapat diminimalisisr
Saya setuju dari penyampain kakanya, pada dasarnya Tujuan dari manajemen resiko merupakan salah satu cara untuk menghindar atau meminomalisir kemungkinan-kemungkinan yang terjadi dilapangan atau dimasyarakat kelak
Sebagai balasan NURMALISA NURMALISA
Re: Tujuan menejemen resiko
Terimakasih infonya
Tujuan manajemen resiko adalah sebagai bentuk antisipasi pengawasan dalam pelaksanaan agar sesuai pada prosedurnya, sehingga resiko-resiko yang sudah diperkirakan tidak terjadi, artinya berjalan baik-baik saja.
tujuan manajemen risiko adalah agar perusahaan bisa berkembang dengan stabil sesuai target bisnisnya. Dengan adanya proses manajemen risiko, perusahaan bisa melakukan penanganan lebih cepat terhadap sumber-sumber yang mengancam pertumbuhan usaha.
Sedikit menambahkan tujuan dari manajemen resiko juga menjaga stabilitas serta untuk memahami informasi atau sumber resiko
saya sepakat
Tujuan dari manajemen risiko ialah untuk menjamin bahwa suatu perusahaan atau organisasi dapat memahami, mengukur, serta memonitor berbagai macam risiko yang terjadi dan juga memastikan kebijakan-kebijakan yang telah dibuat dapat mengendalikan berbagai macam risiko yang ada. Agar pelaksanaan bisa berjalan dengan lancar maka perlu adanya dukungan dalam menyusun kebijakan dan pedoman manajemen risiko sesuai dengan kondisi perusahaan. Tujuan manajemen risiko secara umum digunakan untuk dasar agar bisa memprediksikan bahaya atau hal yang tidak menyenangkan yang akan dihadapi dengan perhitungan yang cermat serta pertimbangan yang matang dari berbagai informasi di awal untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Untuk mencapai tujuannya, terdapat proses pengelolaan risiko yang dimulai dari identifikasi, pengukuran, hingga penanganan.
Untuk mencapai tujuannya, terdapat proses pengelolaan risiko yang dimulai dari identifikasi, pengukuran, hingga penanganan.