Mengapa Mencit Sering Digunakan?
Mencit sering digunakan sebagai hewan dalam uji coba dalam bidang bioteknologi karena:
Kemiripan Genetik: Mencit memiliki kemiripan genetik yang tinggi dengan manusia, sehingga respons fisiologis dan biologisnya terhadap berbagai zat dan penyakit seringkali mirip dengan manusia. Ini membuat hasil penelitian pada mencit lebih relevan dan dapat diekstrapolasikan ke manusia.
Siklus Hidup Pendek: Mencit memiliki siklus hidup yang pendek, memungkinkan peneliti untuk mengamati efek jangka panjang dari suatu perlakuan dalam waktu yang relatif singkat.
Ukuran Tubuh Kecil: Ukuran tubuh mencit yang kecil memudahkan pemeliharaan dan penanganan dalam jumlah besar.
Biaya Pemeliharaan Rendah: Relatif murah untuk memelihara dan membiakkan mencit dibandingkan dengan hewan model lain.
Ketersediaan Genetik: Tersedia berbagai strain mencit dengan latar belakang genetik yang berbeda, memungkinkan peneliti untuk mempelajari pengaruh genetik terhadap respons terhadap perlakuan tertentu.
Apakah mencit bisa diganti dengan hewan lain?
Tentu saja bisa. Beberapa hewan lain yang sering digunakan adalah:
1. Tikus coklat: Sering digunakan untuk penelitian penyakit menular.
2. Kelinci: Untuk penelitian imunologi dan penyakit mata..
3.Kucing: Digunakan dalam penelitian genetika dan penyakit jantung.