Forum Diskusi Pertemuan Ke-12

Segmentasi, Target, dan Posisi (STP)

Segmentasi, Target, dan Posisi (STP)

by ARIEF RAHMAWAN -
Number of replies: 2

Berikan contoh pada UMKM Agroindustri terkait strategi pemasaran yang mencakup Segmentasi, Target, dan Posisi Produk (STP)

16 words

In reply to ARIEF RAHMAWAN

Re: Segmentasi, Target, dan Posisi (STP)

by NALENDRO JATI -
untuk contoh perusahaan saya akan mengambil contoh dari perusahaan marifood dengan produknya yakni susu korea mari oppa. produk ini mengincar segmen anak muda yang mengikuti trend korea atau pun pencinta k-pop, yang mana ingin menikmati susu korea tetapi dengan harga yang terjangkau. target dari produk ini adalah remaja wanita penggemar k-pop yang memiliki umur kisaran 14-25. untuk posisi produk, mari oppa terletak di segmen produk dengan harga terjangkau.
untuk contoh dari umkm sendiri, saya mengambil contoh kopi tiam. yang terletak di ponorogo. umkm ini terkenal dengan produk kopi chinese dan toast nya. untuk segmen pasar yang di incar oleh kopi tiam adalah para pekerja yang ingin melepas penat. atau hanya untuk sekedar kumpul-kumpul. target pasar dari kopi tiam sendiri adalah masyarakat tanpa batasan umur, terutama yang telah memiliki penghasilan. untuk posisi produk, kopi tiam masuk ke dalam segmen produk yang memberikan experien atau pengalaman can cita rasa tanpa mengkedepankan harga.

150 words

In reply to ARIEF RAHMAWAN

Re: Segmentasi, Target, dan Posisi (STP)

by BURHANUDIN BURHANUDIN -
contoh strategi pemasaran STP untuk UMKM Agroindustri:
1. Segmentasi:
UMKM Agroindustri membagi pasar berdasarkan demografi dan psikografis, seperti usia (25-45 tahun), pendapatan menengah ke atas, dan gaya hidup sehat. Geografis: daerah perkotaan dengan tingkat konsumsi produk organik yang tinggi.
2. Target:
Target pasar adalah konsumen yang peduli dengan kesehatan dan lingkungan, serta mencari produk pangan organik atau natural. Ini termasuk keluarga muda, ibu rumah tangga, dan individu yang menerapkan gaya hidup sehat.
3. Posisi Produk:
Produk diposisikan sebagai pangan sehat dan organik, dengan fokus pada kualitas premium, bahan alami, dan proses produksi ramah lingkungan. Ini membedakan produk UMKM dari pesaing yang mungkin menawarkan produk konvensional dengan harga lebih rendah.

109 words