Hubungan antara pengarang dan masyarakat sangat erat. Pengarang mencerminkan kondisi sosial, budaya, dan politik masyarakat dalam karya-karyanya. Sebaliknya, masyarakat juga mempengaruhi pemikiran, nilai-nilai, dan pandangan dunia pengarang. Karya sastra sering menjadi cermin bagi perasaan dan pengalaman masyarakat, serta dapat berfungsi sebagai alat untuk menyampaikan kritik sosial atau memperkenalkan perubahan.