1. Teknologi informasi dapat meningkatkan akses pendidikan di wilayah terpencil dengan menyediakan materi pembelajaran secara online yang dapat diakses melalui perangkat seperti komputer atau ponsel. Dengan adanya platform pendidikan daring, siswa di daerah terpencil dapat mengakses pelajaran, tutorial, dan bahan ajar yang sebelumnya tidak tersedia. Selain itu, teknologi memungkinkan pengajaran jarak jauh melalui video konferensi, webinar, atau kelas virtual, sehingga siswa tetap dapat belajar meski terpisah jarak fisik. Akses ke sumber daya pendidikan ini sangat penting untuk mengatasi keterbatasan infrastruktur pendidikan di wilayah terpencil.
2.
- Keterbatasan infrastruktur: Banyak sekolah, terutama di daerah terpencil, belum memiliki perangkat yang memadai atau akses internet yang stabil.
- Kurangnya pelatihan bagi guru: Guru mungkin tidak terampil dalam menggunakan teknologi untuk pembelajaran atau mengintegrasikannya dengan efektif dalam pengajaran.
- Ketergantungan pada teknologi: Terkadang ada kekhawatiran bahwa penggunaan teknologi bisa mengurangi interaksi langsung antara guru dan siswa atau mengalihkan perhatian siswa.
- Biaya dan pembiayaan: Pengadaan perangkat keras, perangkat lunak, dan pelatihan memerlukan biaya yang cukup besar, yang bisa menjadi kendala bagi banyak sekolah.
- Adaptasi kurikulum: Kurikulum yang ada mungkin tidak siap untuk mengintegrasikan teknologi secara efektif, sehingga diperlukan penyesuaian untuk memanfaatkan teknologi dengan optimal.