LMS-SPADA INDONESIA
Ada beberapa tag yang harus diingat untuk membuat tabel di HTML:
<table> untuk membungkus tabelnya<thead> untuk membungkus bagian kepala tabel<tbody> untuk membungkus bagian body dari tabel<tr> (tabel row) untuk membuat baris<td> (table data) untuk membuat sel<th> (table head) untuk membuat judul pada headerTag yang paling penting untuk diingat adalah tag <table>, <tr>, dan <td>. Sementara tag yang lain adalah tambahan (opsional), boleh digunakan boleh tidak.
Mari kita lihat contohnya:
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>Belajar Membuat Tabel HTML</title>
</head>
<body>
<table>
<tr>
<td>Baris 1 kolom 1</td>
<td>baris 1 kolom 2</td>
</tr>
<tr>
<td>Baris 2 kolom 1</td>
<td>baris 2 kolom 2</td>
</tr>
</table>
</body>
</html>
Hasilnya:

Diatas adalah tampilan tabel dalam bentuk paling standard. Kenapa tidak ada garisnya?
Iya, karena kita tidak menambahkan atribut border pada tabelnya.
Agar Tabelnya memiliki garis, silahkan tambahkan atribut border="1" di dalam tag <table>.
Sehingga akan menjadi seperti ini:
<table boder="1">
<tr>
<td>Baris 1 kolom 1</td>
<td>baris 1 kolom 2</td>
</tr>
<tr>
<td>Baris 2 kolom 1</td>
<td>baris 2 kolom 2</td>
</tr>
</table>
Nilai "1" pada atribut border adalah ukuran garisnya. Semakin besar ukurannya, maka akan semakin besar pula ukuran garisnya.
Nilai "1" adalah ukuran garis yang palng kecil.
Hasilnya akan sepert ini:

Atribut cellpadding adalah atribut untuk mengatur jarak teks dengan garis di dalam sel.
Atribut ini dapat kita berikan kepada tag <table>.
Contoh:
<table border="1" cellpadding="10">
<tr>
<td>Baris 1 kolom 1</td>
<td>baris 1 kolom 2</td>
</tr>
<tr>
<td>Baris 2 kolom 1</td>
<td>baris 2 kolom 2</td>
</tr>
</table>
Nilai "10" pada atribut cellpadding adalah ukuran jarak antara teks sel dengan garis.
Maka hasilnya:

Untuk menambahkan warna pada sel dan baris, kita bisa menambahkan atribut bgcolor di dalam tag <td> (untuk sel) atau <tr> (untuk baris).
Contoh:
<table border="1" cellpadding="10">
<tr>
<td bgcolor="yellow">Baris 1 kolom 1</td>
<td>baris 1 kolom 2</td>
</tr>
<tr bgcolor="#00ff80">
<td>Baris 2 kolom 1</td>
<td>baris 2 kolom 2</td>
</tr>
</table>
Nilai atribut bgcolor bisa kita isi dengan kode warna dalam heksadesimal atau nama warna dalam bahasa inggris.
Maka hasilnya akan seperti ini:

Atribut yang digunakan untuk menggabungkan sel tabel adalah rowspan dan colspan:
rowspan untuk menggbungkan baris;colspan untuk mebggabungkan kolom.Atribut ini bisa kita berikan kepada tag <td> atau <th>.

Mari kita lihat contohnya:
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>Belajar Membuat Tabel HTML</title>
</head>
<body>
<table border="1">
<tr>
<th rowspan="2" bgcolor="yellow">Bulan</th>
<th colspan="2" bgcolor="#00ff80">Hasil Panen</th>
</tr>
<tr>
<th>Padi</th>
<th>Kacang</th>
</tr>
<tr>
<td>Januari</td>
<td>500 Kg</td>
<td>231 Kg</td>
</tr>
<tr>
<td>Februari</td>
<td>342 Kg</td>
<td>423 Kg</td>
</tr>
<tr>
<td>Maret</td>
<td>432 Kg</td>
<td>124 Kg</td>
</tr>
<tr>
<td>April</td>
<td>453 Kg</td>
<td>523 Kg</td>
</tr>
</table>
</body>
</html>
Hasilnya:

Di salam sel <td> dan <th>, kita bisa menyisipkan elemen HTML yang lain, seperti gambar, link, video, list, dsb.
Contoh:
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
<title>Belajar Membuat Tabel HTML</title>
</head>
<body>
<table border="1">
<tr>
<th colspan="3" bgcolor="yellow">Produk Unggulan</th>
</tr>
<tr>
<td rowspan="4">
<img src="http://agro.unida.gontor.ac.id/wp-content/uploads/2019/04/Pertanianku.jpg" />
</td>
</tr>
<tr>
<td>Nama</td>
<td>Benih Kode</td>
</tr>
<tr>
<td>Harga</td>
<td>Rp 192.000</td>
</tr>
<tr>
<td>Fitur</td>
<td>
<ul>
<li>Dilengkapi Dokumentasi</li>
<li>Ukuran: 31MB</li>
<li>Masa Tanam: 6 Bulan</li>
<li>Lisensi: MIT</li>
</ul>
</td>
</tr>
</table>
</body>
</html>
Hasilnya:

Bagian tersulit saat membuat tabel di HTML adalah saat menggabungkan sel. Karena kita harus teliti, berapa ukuran sel yang akan digabungkan dengan rowspan dan colspan.
Untuk itu, sering-sering latihan dengan contoh kasus tertentu. Coba lihat tabel-tabel yang ada di sekeliling kita, lalu coba buat tabel tersebut dalam HTML.