Sejarah Kebudayaan
Strategi Pembelajaran Sejarah
Metode Penelitian Sejarah
Mata kuliah metode penelitian sejarah memiliki tujuan untuk memberikan pemahaman dan keterampilan kepada mahasiswa dalam menganalisis teori dan konsep mengenai dengan prosedur/cara penelitian sejarah, bentuk penelitian sejarah, metode, dan metodologi sejarah. Bahasan mata kuliah ini meliputi pengertian metode sejarah, fakta, konsep, teori, pendekatan dan ilmu bantu sejarah. Mahasiswa juga diharapkan mampu mengaplikasikan penelitian sejarah dengan menggunakan metode sejarah.
Peta kompetensi untuk mata kuliah Metode Penelitian Sejarah dapat dibagi menjadi empat tahapan utama: heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Setiap tahapan ini mencerminkan keterampilan dan pengetahuan yang esensial bagi seorang peneliti sejarah.
Dengan menguasai keempat tahapan tersebut, mahasiswa diharapkan dapat menjadi peneliti sejarah yang kompeten, mampu mengumpulkan, menganalisis, dan menginterpretasikan data sejarah dengan landasan teori dan metodologi yang kuat. Peta kompetensi ini memastikan bahwa mahasiswa tidak hanya memahami langkah-langkah praktis dalam penelitian sejarah, tetapi juga memiliki wawasan kritis terhadap kerangka konseptual dan metodologis dalam studi sejarah.
Metode Penilaian Mata Kuliah Metode Penelitian Sejarah dengan pendekatan Project Based Learning memiliki bobot penilaian dengan jumlah persentase kehadiran 10%, Quiz dan Tugas 10%, UTS 15%, UAS 15%, dan Penyelesaian Project berupa artikel ilmiah dengan persentase sejumlah 50%,