Karakteristik bahan pangan, seperti tekstur, rasa, dan kandungan nutrisi, sangat mempengaruhi proses pengolahan. Misalnya, bahan yang keras seperti biji-bijian memerlukan proses penggilingan, sementara sayuran lembut lebih baik dimasak cepat agar nutrisinya terjaga.
Proses penanganan yang tepat meliputi pemilihan metode pengolahan yang sesuai, seperti mengukus untuk mempertahankan nutrisi, atau menggoreng untuk meningkatkan rasa. Selain itu, penyimpanan yang benar juga penting; misalnya, sayuran perlu disimpan di tempat dingin agar tidak cepat layu. Dengan memahami karakteristik ini, kita dapat menghasilkan pangan yang lebih berkualitas dan bernutrisi.