Diskusi dan Tanya Jawab

Meli Handayani 2288201001 MK Analisis Kesalahan Berbahasa ke 4Analisis Kesalahan Berbahasa ke 44Analisis Kesalahan

Meli Handayani 2288201001 MK Analisis Kesalahan Berbahasa ke 4Analisis Kesalahan Berbahasa ke 44Analisis Kesalahan

oleh MELI HANDAYANI -
Jumlah balasan: 0

Penghilangan atau penambahan fonem dalam bahasa Indonesia dapat sangat mempengaruhi arti dan pengucapan kata. Mari kita lihat beberapa contoh dan dampaknya: 1. Penghilangan Fonem /a/: Penghilangan fonem ini dapat menyebabkan perbedaan besar dalam makna kata. Misalnya: Kata : sakit → skt (tidak berarti) - Contoh: "Saya merasa sakit " vs. "skt" tidak lagi berarti. - Fonem /h/: Fonem /h/ sering ditemukan di akhir kata dalam bahasa Indonesia. Penghilangan /h/ biasanya tidak selalu mengubah makna secara drastis, tetapi bisa mengubah pengucapan dan kesan formalitas.