Diskusi Lemak dan Minyak

Islamya fittri

Islamya fittri

by ISLAMYA FITTRI -
Number of replies: 3

Jelaskan apa perbedaan antara lemak dan minyak bila didasarkan pada asam pembentukan 

Jelaskan bagaimana cara membedakan  antara lemak dan minyak

In reply to ISLAMYA FITTRI

Re: Islamya fittri

by AMANDA ARTATIA PUTRI -
saya izin menjawab pertanyaan yang kedua jelaskan bagaimana cara membedakan antara lemak dan minyak? untuk membedakannya lemak biasanya itu dia padat pada suhu ruang contohnya lemak daging selain itu lemak juga biasanya berasal dari hewan dan dipakai untuk pembuatan kue sedangkan kalo minyak biasanya cair contohnya itu minyak zaitun dan minyak lainnya terus minyak juga berasal dari tumbuhan dan biasanya dipakai untuk menggoreng
In reply to ISLAMYA FITTRI

Re: Islamya fittri

by REIHANA FITRI AULIA -
Jawab no 2
Lemak dan minyak dapat dibedakan berdasarkan beberapa hal, yaitu:

Bentuk pada suhu ruang: Lemak berbentuk padat atau semi padat, sedangkan minyak berbentuk cair.

Titik leleh: Lemak memiliki titik leleh yang lebih tinggi daripada minyak.

Ikatan kimiawi: Lemak memiliki satu ikatan tunggal pada struktur kimiawinya, sedangkan minyak memiliki lebih banyak ikatan tunggal.

Sumber: Lemak sebagian besar berasal dari sumber hewani, sedangkan minyak berasal dari sumber lemak nabati seperti kacang-kacangan dan biji-bijian.

Reaktivitas: Minyak lebih reaktif terhadap oksigen sehingga mudah tengik, sedangkan lemak kurang reaktif sehingga lebih tahan lama.
In reply to ISLAMYA FITTRI

Re: Islamya fittri

by RISVA NURFAIZA -
Perbedaan Lemak dan Minyak Berdasarkan Asam Pembentukan

Perbedaan utama antara lemak dan minyak terletak pada jenis asam lemak penyusunnya dan struktur molekulnya. Berikut penjelasan lebih detail:

* Asam Lemak Jenuh dan Tak Jenuh:
* Lemak: Umumnya mengandung lebih banyak asam lemak jenuh. Asam lemak jenuh tidak memiliki ikatan rangkap pada rantai karbonnya, sehingga molekulnya lebih lurus dan padat. Hal ini membuat lemak cenderung berwujud padat pada suhu kamar.
* Minyak: Lebih kaya akan asam lemak tak jenuh. Asam lemak tak jenuh memiliki satu atau lebih ikatan rangkap pada rantai karbonnya, membuat molekulnya lebih bengkok dan tidak mudah saling berdekatan. Akibatnya, minyak cenderung berwujud cair pada suhu kamar.

* Struktur Molekul:
* Lemak: Memiliki struktur molekul yang lebih teratur dan padat. Hal ini memungkinkan molekul-molekul lemak saling berikatan dengan kuat, sehingga membentuk zat padat.
* Minyak: Struktur molekulnya lebih tidak teratur dan longgar. Molekul-molekul minyak sulit untuk saling berikatan dengan kuat, sehingga cenderung berbentuk cair.