Secara umum, pemilihan metode pengawetan yang tepat akan sangat bergantung pada jenis bahan pangan. Setiap metode pengawetan memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Untuk mendapatkan produk yang berkualitas dan aman untuk dikonsumsi, perlu dilakukan pertimbangan yang matang dalam pemilihan metode pengawetan. Suhu rendah memperlambat atau menghentikan aktivitas mikroorganisme penyebab pembusukan, sehingga memperpanjang masa simpan bahan pangan. Zat kimia tertentu dapat membunuh atau menghambat pertumbuhan mikroorganisme, sehingga mencegah pembusukan, antioksidan dalam zat kimia dapat mencegah terjadinya reaksi oksidasi yang menyebabkan bahan pangan menjadi tengik atau berubah warna. Pengeringan menghilangkan sebagian besar kandungan air dalam bahan pangan, sehingga menciptakan lingkungan yang tidak kondusif bagi pertumbuhan mikroorganisme, pengeringan dapat mengubah tekstur dan rasa bahan pangan. Beberapa bahan pangan menjadi lebih keras dan lebih renyah setelah dikeringkan. Namun, jika proses pengeringan dilakukan dengan benar, produk yang dihasilkan dapat memiliki daya simpan yang sangat lama dan nilai jual yang tinggi, terutama untuk produk-produk seperti buah kering dan sayuran kering. Asap mengandung senyawa kimia yang dapat membunuh atau menghambat pertumbuhan mikroorganisme, asap memberikan rasa dan aroma khas pada bahan pangan yang diasap, sehingga meningkatkan daya tarik konsumen.
Pemahaman pencegahan dan teknik terapan proses pengolahan dalam industri pangan
oleh WAHIDA RAHMANIA PUTRI -
Jumlah balasan: 1
Sebagai balasan WAHIDA RAHMANIA PUTRI
Re: Pemahaman pencegahan dan teknik terapan proses pengolahan dalam industri pangan
oleh AHMAD FIKRI ZAZULI -
betul sekali