Sistem jaminan mutu penting dalam industri pangan untuk memastikan produk memenuhi standar keamanan, kualitas, dan regulasi. Hal ini melindungi kesehatan konsumen, membangun kepercayaan, serta mencegah kerugian ekonomi akibat produk yang tidak memenuhi standar.
Penerapannya mencakup:
1. Keamanan Konsumen: Mencegah risiko kontaminasi biologis, kimia, atau fisik.
2. Kepatuhan Regulasi: Memastikan produk sesuai standar nasional dan internasional.
3. HACCP: Mengidentifikasi bahaya, menentukan titik kendali kritis (CCP), dan melakukan pemantauan sistematis.
4. GMP: Menjamin kebersihan fasilitas, peralatan, dan standar penyimpanan.
5. Validasi dan Verifikasi: Menguji efektivitas metode produksi dan bahan secara berkala.
6. Edukasi Karyawan: Meningkatkan kesadaran tentang higiene dan praktik kerja.
7. Pelacakan Produk: Memastikan kemampuan melacak dan menarik produk bermasalah