Pencarian global tidak diaktifkan.
Lewati ke konten utama
Interactive Content

4.7. Dropout

Syarat penyelesaian
Complete the activity

Video ini menjelaskan teknik regularisasi Dropout dalam jaringan neural, yang menonaktifkan neuron secara acak selama pelatihan untuk mencegah overfitting dan meningkatkan generalisasi model. Berikut adalah poin-poin penting dari video tentang teknik regularisasi Dropout berdasarkan urutan waktu:

  • 0:05: Pengenalan teknik regularisasi Dropout, yang digunakan khusus untuk jaringan neural.
  • 0:10: Dropout melibatkan penonaktifan acak neuron dan koneksinya selama pelatihan untuk mencegah overfitting.
  • 0:17: Selama pelatihan, beberapa neuron dinonaktifkan secara acak dengan probabilitas tertentu (misal, 25%).
  • 0:24: Contoh penerapan Dropout dalam jaringan neural, di mana neuron yang dinonaktifkan dipilih secara acak pada setiap iterasi.
  • 1:00: Struktur jaringan neural berubah setiap iterasi berdasarkan neuron yang dinonaktifkan.
  • 1:42: Pada saat testing, semua neuron diaktifkan kembali, namun bobot dikalikan dengan (1 - p) untuk menyesuaikan dengan probabilitas dropout.
  • 2:20: Kelebihan Dropout: mencegah overfitting, mengurangi koadaptasi neuron, bertindak sebagai bentuk perataan model, dan meningkatkan kinerja generalisasi.
  • 2:42: Kekurangan Dropout: meningkatkan waktu komputasi karena membutuhkan multiple forward dan backward pass, serta memerlukan tuning untuk drop out rate-nya.