Industri pangan kecil dan menengah menghadapi berbagai tantangan dalam mengimplementasikan sistem jaminan mutu, termasuk keterbatasan sumber daya, kurangnya pengetahuan, dan kompleksitas regulasi. Namun, teknologi memainkan peran penting dalam mendukung pelaksanaan sistem ini dengan menyediakan alat dan sumber daya yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas produk dan kepatuhan terhadap standar.