LMS-SPADA INDONESIA
Topic outline
-
-
Assalamualaikum wr wb
Salam sejahtera bagi kita semua. Semoga kita semua dalam lindungan-Nya. Aamin
Cipta sastra atau karya sastra tercipta dari daya imajinasi seseorang sebagai bentuk respon atas gelaja-gelaja sosial disekitar lingkungan sang pengarang. Suatu karya sastra tidak hanya bisa dinikmati oleh sang pengarang, tapi orang lain juga dapat menikmatinya. Karya sastra khususnya di Indonesia sangat banyak jenisnya. Namun, terdapat dua jenis secara garis besar yaitu karya sastra fiksi dan non fiksi. Karya sastra fiksi terdiri atas prosa, puisi dan drama. Karya sastra nonfiksi adalah biogradi, otobiografi, esai dan kritk sastra. keberagaman ini masih bisa dipilah lagi baik dalam bentuk baru dan lama khusus atau dari sisi seninya apakah dalam bantuk epik lirik, didaktik atau dramatik untuk karya fiksi. Inilah yang membuktikan bahwa Indonesia memiliki kekayaan yang berharga disamping, kebudayaan tari, jenis makalah, lagu, rumah adat, senjata dll.
Berdasarkan keadaan seperti ini, sudah sepatutnya setiap warga negara Indonesia untuk melestaraikan kekayaan semua kesusastraan di Indonesia. Jika tidak, besar kemungkinan tidak akan terjadi proses pewarisan terhadap warisan berupa sastra ini kepada generasi selajutnya. Prosa merupakan jenis karya tulis bebas yang tidak terikat diksi, irama dan rima. Oleh karena itulah, prosa berkembang pesat di Indonesia. Prosa sendiri bisa dibagi menjadi dua jenis yaitu prosa lama dan prosa baru. Pernahkan mendengar istilah hikayat, dongeng, mitos, fabel dll, itu semua merupakan sebagian kecil dari jenis prosa. Belum lagi disaat penikmat sastra yang sedang jalan-jalan ke toko buku, akan ditemuan beragam novel, cerpen, komik, kumpulan dongeng dll, itu semua juga bagian dari kekayaan jenis prosa yang berkembang di Indonesia. pernahkah juga di antara kita menonton bioskop yang filmnya teradaptasi dari novel best seller. Hal ini membuktikan prosa dan segala perkembangannya telah hidup di antara kesibukan manusia dan terus berkembang seiring perkembangan jaman.
Adanya mata kuliah prosa Indonesia diharapkan mahasiswa mampu menguasai dan mengapresiasi konsep teoretis karya sastra prosa dan ruang lingkup kajiannya sebagai dasar dalam pembelajaran sastra secara kritis. Dengan luasnya kajian dan materi tentang prosa Indonesia tidak akan cukup jika mengandalkan pembelajaran konvesional. Artinya pembelajaran atau perkuliahan pada mata kuliah akan lebih optimal dengan sistem blended (kolaborasi tatap muka di kelas dan daring).
-
Bagian ini perlu dipelajari sebelum menjelajahi mata kuliah prosa Indonesia. Beberapa hal yang harus diperhatikan sebagai berikut.
-
Jika kuliah tidak kenal dengan dosen atau pembimbing mata kuliahnya rasanya kurang afdol atau mantap. Perkenalkan nama lengkap Eka Nova Ali Vardani, M.Pd dan biasa dipanggil Nova. Dengan berbekal ilmu yang telah dikuasi saat S-1 dan S-2 dalam bidang sastra tidak salah jika atasan saya mempercayakan mata kuliah Prosa Indonesia berada di bawah naungan saya. Pengalaman mengajar bidang sastra telah bertahun-tahun di FKIP UM Jember. Untuk kenal lebih jauh! KLIK dan untuk kirim pesan atau menelepon WA 081336276201 -
Beberapa teori atau kajian yang sudah terbukukan dalam bentuk modul atau lembaran lepas, PPT, file PDF dan beberapa bentuk lain yang dipakai dalam mata kuliah ini berasal dari beberapa sumber. Dalam hal ini sumber cetak, rekaman cd, flasdis, artikel, atau dari hasi browsing. KLIK Daftar Referensi.
-
-
http://wirausahasmk.blogspot.com
Asslamualaikum wr wb, Salam Sejahtera Untuk Kita Semua
Dalam pertemuan pengantar ini, akan dipaparkan gambaran umum konten apa saja yang harus dikuasai oleh mahasiswa yang menempuh mata kuliah Prosa Indonesia. Dalam hal ini, tentunya sebagai besar masih meraba-raba apa sih prosa Indonesia. Apa sih definisi prosa? Ada berapa jenis prosa itu? Dan seterusnya. Oleh karena itu, pada pertemuan awal ini, ada beberapa lampiran yang harus kalian unduh atau buka dan pelajari sehingga akan memudahkan kalian untuk mengikuti pelajaran atau pertemuan berikutnya.
-
Silahkan di unduh dan pelajari file berikut
-
-
icon by: https://static.pikiran-rakyat.com/public/medium/public/image/2018/05/pahlawan%20tanpa%20bintang-1.jpg
Assalamualikum wr wb. Salam sejahtera untuk kita semua.
Pertemuan ini membahas kehadiran, gejala dan pendorong kehadiran apresiasi sastra. Pertemuan ini memang diperlukan sebagai bekal sebelum melanjutkan pertemuan selanjutnya. Kalian atau kita semua harus memahami akan perpsektif apresiasi sastra. Silakan pelajari dokumen yang sudah disediakan.
Selamat Belajar dan Semoga Sukses
-
Dengan hadirnya karya satra yang membahas tentang manusia, antara karya sastra dengan manusia memiliki hubungan yang tidak terpisahkan. Sastra dengan segala ekspresinya merupakan pencerminan dari kehidupan manusia. Sebagai pertimbangan manusia merupakan ilham bagi pengarang untuk mengungkapkan dirinya dengan media karya sastra.
Hal ini dapat diberikan karena tidak hadir manusia, baik manusia sebagai sastrawan maupun sebagai penikmat sastra menerima apresiasi yang sangat dibutuhkan karena adanya penerimaan apresiasi masyarakat akan mengalami peningkatan dalam kehidupan sosial tersebut dalam bentuk karya sastra. Selain mewakili apresiasi sastra timbullah fakta-fakta yang mengundang kehadiran serta pendorong apresiasi sastra.Mencermati hal tersebut, jelaslah manusia yang mendukung sebagai pendukung yang sangat menentukan dalam kehidupan sastra.Karya sastra adalah kegiatan promosi yang membantu seni senior. . Selain itu, karya sastra juga merupakan karya imajinatif yang lebih luas pengertiannya.
Untuk mengetahui lebih luas silahkan pelajari makalah yang telah dilampirkan
-
-
icon by: https://i.ytimg.com/vi/NqXRyzHoq7A/maxresdefault.jpg
Assalamualikum wr wb. Salam sejahtera untuk kita semua.
Pertemuan ini membahas HAKIKAT APRESIASI SASTRA. Secara lebih rinci berikut ini materi yang dibahas.
- Pengertian apresiasi sastra
- Pokok persoalan apresiasi sastra
- Wilayah garap apresiasi sastra
- Status kehadiran apresiasi sastra
- Tujuan dan Fungsi Apresiasi Sastra
Selamat Belajar dan Semoga Sukses
-
Apresiasi sastra sebagai peristiwa atau fenomena kesenian, bukan peristiwa atau fenomena keilmuan, keamanan, politis, sosial, ekonomis, bisnis, dan lain-lain. Keseniaan sastra lebih banyak bersangkutan dengan jiwa, nurani, budi, rasa, emosi, dan afeksi daripada keterampilan tangan dan kemahiran fisikal ( bersangkutan dengan dimensi nonfisikal daripada dimensi fisikal) bergantung pada waktu, suasana, dan konteks peristiwa daripada tempat, cara-cara baku, dan teori-teori mapan. Sampai saat ini sastra menjadi peristiwa kerohanian atau kekalbuan dan kewaktuan. Untuk lebih mengetahui lebih lanjut tentang hakikat apresiasi pelajarilah makalah yang telah dilampirkan, KLIK judul di atas atau KLIK: http://estudy.unmuhjember.ac.id/mod/resource/view.php?id=1385
-
Kegiatan menggauli sastra merupakan bukan seuatu kegiatan tanpa tujuan dan fungsi. Banyak yang bisa diperoleh manfaatnya dari kegiatan ini. Makalah berikut melengkapi dari makalah sebelumnya. Makalah ini berisi tujuan dan fungsi dari apresiasi sastra. Oleh karena itu KLIK judul di atas! atau KLIK : http://estudy.unmuhjember.ac.id/mod/resource/view.php?id=1386
-
PPT Hakikat Apreasiasi Sastra
-
icon by: http://basabasi.co/wp-content/uploads/2018/05/martin-de-pasquale15.jpg
Assalamulaikum wr wb
Dalam pertemuan ini di bahas mengenai
- Jati diri pengapresiasi sastra
- Keragaman pengapresiasi sastra
- Bekal pengapresiasi sastra
- Sikap dan prilaku pengapresiasi sastra
- Penumbuhan dan pemupukan sikap dan prilaku positif.
-
Pengapresiasi sastra memainkan peranan yang sangat penting dalam apresiasi sastra. Menginagt pentingnya peranan penapresiasi sastra dalam apresiasi sastra, dalam makalah ini dibahas secar khusus ikhwal pengapresiasi sastra. Secar berturut – turut akan dibahas ihwal (i) jati diri pengapresiasi sastra, (ii) keragaman pengapresiasi sastra, (iii) modal dasar pengapresiasi sastra, (iv) modal lanjut pengapresiasi sastra, (v) sikap dan perilaku pengapresiasi sastra serta, (vi) penumbuhan dan pemupukan sikap dan perilaku pengapresiasi sastra.
Pelajarilah Makalah berikut!
-
icon by: http://radarsemarang.com/wp-content/uploads/2015/05/Kemah-SastraWEB.jpg
Assalamualikum wr wb. Salam sejahtera untuk kita semua.
Pertemuan ini membahas PRASYARAT KEBERLANGSUNGAN APRESIASI SASTRA. Secara lebih rinci berikut ini materi yang dibahas.
- Keanekaragaman proses keberlangsungan
- Faktor yang mempengaruhi keberlangsungan
- Keindivudualan, keidiosinkretisan, dan kemomentanan
Adanya pertemuan ini diharapkan untuk Kalian semua mampu menjadi apresiator sastra. Oleh karena itu, silahkan pelajari dokumen yang telah dilampirkan di bawah.
Selamat Belajar dan Semoga Sukses
-
Apresiasi sastra berarti penghargaan terhadap karya sastra. Hadirnya suatu karya sastra tentunya agar dinikmati oleh para pembaca. Untuk dapat menikmati sebuah karya secara sungguh-sungguh dan baik diperlukan seperangkat pengetahuan akan karya sastra. Tanpa pengetahuan yang cukup penikmatan akan sebuah karya hanya bersifat dangkal dan sepintas karena kurangnya pemahaman yang tepat. Pengetahuan akan unsur-unsur yang membentuk karya sastra pun sangat diperlukan untuk memahami karya sastra secara menyeluruh. Tanpa pengetahuan akan unsur-unsur yang membangun karya sastra, pengetahuan kita akan dangkal dan hanya terkaan saja sifatnya, jika pengetahuan dengan cara demikian, maka maksud dan makna yang disampaikan pengarang kemungkinan tidak akan tertangkap oleh pembaca. Pelajarilah Makalah berikut
-
http://www.pendidikanfisika.com/
Assalamualaikum wr wb, salam sejatera untuk kita semua.
Tentunya kalian tidak sabar untuk mengikuti mata kuliah ini! Dalam pertemuan ini membahas Hakikat Prosa. Pertemuan kedua ini amatlah penting untuk kalian ukuti karena merupakan pondasi untuk pertemuan sebelumnya. Secara lebih rinci pada pertemuan ini akan membahasa:
- Definisi prosa
- Jenis-jenis prosa lama dan baru
- Jenis-jenis prosa fiksi dan non fiski
Untuk membantu kalian silahkan pelajari lampiran yang ada di bawah!
-
Prosa adalah suatu jenis tulisan yang dibedakan dengan puisi karena variasi ritme yang dimilikinya lebih besar, serta bahasanya yang lebih sesuai dengan arti leksikalnya. Kata prosa berasal dari bahasa Latin "prosa" yang artinya "terus terang". Jenis tulisan prosa biasanya digunakan untuk mendeskripsikan suatu fakta atau ide. Karenanya, prosa dapat digunakan untuk surat kabar, majalah, novel, ensiklopedia, surat, serta berbagai jenis media lainnya.prosa juga dibagi dalam dua bagian, yaitu prosa lama dan prosa baru, prosa lama adalah prosa bahasa indonesia yang belum terpengaruhi budaya barat, dan prosa baru ialah prosa yang dikarang bebas tanpa aturan apa pun. Selengkapnya KLIK
-
-
sumber:https://www.caterhamschool.co.uk
Assalamualikum wr wb. Salam sejahtera untuk kita semua.
Pertemuan ini membahas fakta cerita prosa. Fakta cerita dibagi menjadi bebebera jenis yaitu alur, tokoh dan perwatakan, dan latar. Dikatakan sebagai fakta karena empat unsur pembangun tersebut merupakan hal yang bisa diamati oleh penikmat sastra untuk. Selain itu, juga empat unsur ini merupakan pembangun karyas sastra sehingga menjadi karya sastra yang utuh. Kehilangan satu saja akan kehilangan juga bagian penting dari sebuah karya sastra. Oleh karena itu, pelajarilah beberapa lampiran yang telah disediakan untuk membantu Kalian memahami fakta cerita prosa. Selama belajar.
-
icon by: https://bukuonlinestore.com/
Alur adalah struktur rangkaian kejadian-kejadian dalam sebuah cerita yang disusun secara kronologis. Atau definisi alur yaitu merupakan rangkaian cerita sejak awal hingga akhir. Alur mengatur bagaimana tindakan-tindakan yang terdapat dalam cerita harus berkaitan satu sama lain, seperti bagaimana suatu peristiwa berkaitan dengan peristiwa lainnya, lalu bagaimana tokoh yang digambarkan dan berperan di dalam cerita yang seluruhnya terkait dengan suatu kesatuan waktu. KLIK untuk selengkapnya. Selamat Belajar
-
icon by: https://sacredvisionastrology.blogspot.com/
Tokoh adalah peristiwa yang mengemban peristiwa dalam cerita fiksi sehingga peristiwa itu dapat menjalin cerita (Aminuddin dalam Nurgiyantoro, 1995: 79). Tokoh cerita menurut Abrams (dalam Nurgiyantoro, 2000: 165) adalah orang yang membantah dalam suatu karya naratif, atau drama yang oleh pembaca ditingkatkan memiliki kualitas moral dan beberapa hal yang diekspresikan dalam ucapan dan apa yang dilakukan dalam tindakan.
Berdasarkan pengertian di atas, dapat dibuktikan bahwa tokoh tersebut adalah individu rekaan pada suatu cerita sebagai pihak yang mengeluarkan cerita dalam cerita. KLIK (untuk memperlajari lebih lanjut)
-
Tokoh adalah individu yang berpartisipasi dalam cerita. Tokoh adalah individu yang memecahkan cerita atau berkelok di dalam berbagai peristiwa dalam cerita (Sudjiman, 1990: 79). Penokohan merupakan salah satu karya intrinsik karya sastra. Penokohan adalah cara pengarang dan mengembangkan karakter tokoh-tokoh dalam cerita. (KLIK) untuk mempelajari lebih lanjut
icon by: https://lifegaming.xyz/
-
icon by: https://hot.detik.com/kdrama/
Salah satu di antara tidak cerita yang ada adalah hiasan atau pengaturan. Cerita yang tidak pasti merupakan cerita yang tidak diambil yang menceritakan kisah. Latar sendiri terbagi menjadi beberapa jenis. Sementara jenis latar belakang ini antara latar belakang tempat, waktu, suasana, sosial, dan alat, pada artikel kali ini, pembahasan jenis latar belakang ini akan dibahasa secara khusus dan akan dibahas ebberapa contoh yang memuat dengan latar tersebut. ( Klik ) untuk informasi lebih lanjut
-
Simpan dan Bacalah kumpulan cerpen berikut untuk membantu kalian untuk tugas-tugas di mata kuliah ini!
05.03.2004.doc
kalarupa-kumpulan-cerpen.pdf
-
-
icon by: https://casciscus.bakbuk.id/wp-content/uploads/2018/12/Mengenal-Prosa-1-1080x680.jpg
Assalamualikum wr wb. Salam sejahtera untuk kita semua.
Pertemuan ini membahas fasilitas cerita prosa. Sarana cerita dibagi menjadi bebebera jenis yaitu judul, sudut pandang, gaya bahasa, tema dan amanat. Dikatakan sarana cerita karena ketiadaan 5 bagian karya sastra atau cerita rekaan akan terasa hambar atau kurang lengkap. Dalam pertemuan ini akan membahas 5 hal tersebut sebagai lanjutan untuk pertemuan sebelumnya (fakta cerita prosa). Silakan pelajari dokumen yang sudah disediakan.
Selamat Belajar dan Semoga Sukses
-
.jpg&h=272&w=400&zc=1)
Tema, topik, dan judul merupakan tiga hal yang mirip tapi tak sama. Sebenarnya apa perbedaan tema, topik, dan judul? Kita membalikkan menyamakannya, padahal sebenarnya tiga hal ini sangat berbeda. Yuk, kita pelajari perbedaannya. klik
-
icon by: https://salamadian.com/pengertian-sudut-pandang-novel-cerpen/
Pengertian Sudut pandang adalah Arah pandang seorang penulis dalam menyampaikan sebuah cerita, demikianlah cerita tentang ini lebih hidup dan tersampaikan dengan baik pada pembaca atau pendengarnya. Dengan kata lain, sudut pandang merupakan cara penulis memandang / menempatkan dirinya dalam sebuah cerita. KLIK untuk mempelajari lebih lanjut.
-
icon by: https://jabarpublisher.co/wp-content/uploads/2018/11/ilustrasi-gaya-bahasa.jpg
Gaya bahasa cara mengarang mengungkapkan percakapan atau ide melalui bahasa-bahasa yang khas di dalam tulisannya. Dalam sebuah cerpen, gaya bahasa yang sangat menarik untuk dipelajari karena gaya bahasa bisa menjadi ciri khas yang dipikirkan masing-masing penulisnya. Dengan kata lain. gaya bahasa adalah bahasa-indah yang digunakan dalam tulisan untuk meningkatkan nilai karangan.
Dalam penggunaannya, gaya bahasa memuat beragam di atas adalah gaya yang sesuai langsung tidaknya makna yang di sampaikan, struktur kalimat, dan pilihan kata. KLIK untuk mempelajari lebih lanjut.
-
icon by: https://logos.textgiraffe.com/logos/logo-name/Amanat-designstyle-colors-m.png
Dalam prosa fiksi Ada berbagai tidak intrinsik yang ada di salah satunya adalah tidak amanat. Nah tahukah kamu apa itu amanat? Lalu apa saja macam-macam amanat dan ciri khas amanat? Bagi Anda yang mungkin belum tahu, maka Anda dapat menemukan jawabannya dalam urian yang kami berikan ini. KLIK
-
-
Asslamualaikum wr wb
Pertemuan ini berisi materi sebagai berikut
- Definisi Pendekatan Analitik
- Tujuan Pendekatan Analitik
- Langkah-Langkah Pendekatan Analitik
- Contoh Pendekatan Analitik
-
Pendekatan Analitis adalah suatu pendekatan yang berusaha memahami gagasan, cara pengarang menampilkan atau mengimajikan ide-idenya, sikap pengarang dalam menampilkan gagasan-gagasannya, elemen intrinsik dan mekanisme hubungan dari setiap elemen instrinsik itu, sehingga mampu membangun adanya keselarasan dan kesatuan dalam rangka membangun totalitas bentuk maupun totalitas maknanya.
Secara umum pendekatan analits dapat diartikan sebagai suatu pendekatan yang berusaha memahami unsur-unsur intrinsik dalam suatu cipta sastra serta melihat bagaimana hubungan antara unsur yang satu dengan lainnya serta peranan unsur-unsur tersebut. Pelarilah makalah yang dilampirkan untuk mempelajari konsep pendekatan analitik
-
Asslamualaikum wr wb
Pertemuan ini berisi materi sebagai berikut
- Definisi Pendekatan Emotif
- Tujuan Pendekatan Emotif
- Langkah-Langkah Pendekatan Emotif
- Contoh Pendekatan Emotif
-
Pendekatan emotif adalah usaha menemukan unsur-unsur yang dapat memunculkan emosional dan perasaan pembaca yang berupa keindahan,gaya bahasa seperti metafor, simile maupun penataan setting yang menarik, serta yang berhubungan dengan isi gagasan,alur,dan penokohan. Penikmatan keindahan juga dapat berhubungan penyampaian cerita, Peristiwa,maupun gagasan tertentu dan menarik.
Pendekatan emotif disebut bersinggungan dengan teori atau pendekatan emotif dan ekspresif. Hal itu terjadi karena, seperti telah di pahami, pendekatan emotif adalah pendekatan yang berusaha memahami dan menghayati unsur-unsur yang mampu menggugah atau mengajuk emosi pembaca, sementara unsur-unsur yang mampu memberikan ajukan emosi tersebut , pada dasarnya adalah juga unsur-unsur yang hadir dari kedalaman emosi pengarang serta daya ekspresi pengarang dalam mengolah segala realitas yang ada dan mungkin ada dalam kreasi penciptaan. Pendekatan emotif adalah pendekatan apresiasi karya sastra dengan cara menemukan unsur- unsur yang mengajuk emosi dan perasaan pembaca.Emosi yang dimaksud meliputi sedih,senang,lucu,gembira,jengkel,dan lain-lain. Silahkah pelajari makalah yang dilampirkan
-
icon by:https://cdn2.tstatic.net/belitung/foto/bank/images/anak-belajar_20171019_010046.jpg
Asslamualaikum wr wb
Pertemuan ini berisi materi sebagai berikut
- Definisi Pendekatan Didaktis
- Tujuan Pendekatan Didaktis
- Langkah-Langkah Pendekatan Didaktis
- Contoh Pendekatan Didaktis
-
Didaktis bersifat mendidik. “Mendidik itu sendiri adalah suatu kegiatan yang memberi tuntunan mengenai tingkah laku kesopanan dan kecerdasan dalam berpikir” (KBBI, 2007:262-263) jadi nilai didaktis adalah suatu nilai yang berupa sifat atau hal yang penting dan berguna bagi kemanusiaan dan digunakan untuk mendidik dan memberikan tuntunan mengenai tingkah laku kesopanan dan kecerdasan dalam berpikir.
Sedangkan menurut Suprapto dalam Herlina (1993:177) menyatakan “nilai didaktis adalah nilai yang berkaitan dengan perubahan sikap dan tingkah laku ke arah yang lebih baik, misalnya saja orang yang tadinya jahat bisa berubah menjadi lebih baik setelah mengetahui norma-norma dalam kehidupan”.
Mengapa ada pendekatan didaktis ? Pelajarilah Makalah yang Dilampirkan
LMS-SPADA INDONESIA